SENTANI- SAM AIR yang merupakan milik PT Semuwa Aviasi Mandiri berkomitmen untuk terus melayani penerbangan di wilayah pedalaman Papua dengan mendatangkan tiga pesawat.
Direktur Semuwa Aviasi Mandiri yang merupakan pemilik PT Semuwa Group, Wagus Hidayat mengungkapkan, tiga pesawat yang didatangkan ini akan difokuskan untuk melayani penerbangan di wilayah pedalaman Papua.
“Kami dari SAM AIR bertekad untuk terus melayani penerbangan di pedalaman Papua, kami siap menjadi mitra pemerintah dalam membuka daerah-daerah yang masih terisolasi,”ungkapnya kepada wartawan, usai meluncurkan (launching) penerbangan SAM AIR di Base Ops Lanud Silas Papare Jayapura, Jumat (27/9).
Menurut Hidayat, melayani penerbangan di wilayah pedalaman Papua, terutama membuka wilayah-wilayah yang terisolasi merupakan komitmen dari pihaknya sebelum melakukan launching penerbangan menggunakan SAM AIR.
Hidayat menjelaskan, sudah banyak daerah yang pihaknya layani, mulai dari Kabupaten Puncak Jaya, Puncak, Mamberamo Tengah, Mamberamo Raya, dan beberapa daerah lainnya. Untuk saat ini, pihaknya belum menjalin kerja sama dengan pemerintah daerah, tapi tidak menutup kemungkinan ke depan peluang ini terbuka kepada siapa saja dalam mendekatkan pelayanan kepada masyarakat melalui penerbangan udara di daerah pegunungan tengah dan sekitarnya.
“Banyak daerah yang kita layani, seperti Kabupaten Puncak Jaya di Mulia, Ilu, Vawi, Dagai, Torere, Kabupaten Puncak sendiri di Ilaga, Sinak, Beoga, Kabupaten Mamberamo Tengah di Kobakma, Taria, dan Mamberamo Raya di Kasonaweja, Dabra kami masuk layani juga,”jelasnya.
Hidayat menyatakan, pihaknya berkomitmen untuk membina anak-anak Papua, terutama mereka yang mempunyai skill dan kemampuan.
SAM AIR sendiri memiliki tiga pilot anak Papua , teknisi ada 2 orang.(bet/tho)
