SENTANI-Kunjungan wisata dari masyarakat ke tempat wisata Bukit Tungku Wiri, yang terletak di Kampung Doyo Lama, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura terus meningkat.
“Setelah dilakukan renovasi dari pemerintah provinsi, kunjungan masyarakat semakin banyak ke sini,” ujar penjaga Bukit Tungku Wiri, Arif Ibo saat ditemui media ini di Kampung Doyo Lama, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura, Selasa, (28/12), kemarin.
Dia mengatakan, setelah direnovasi, ada sejumlah fasilitas umum yang dihadirkan mulai dari lahan parkir yang lebih representative, termasuk fasilitas MCK yang lebih memadai. Dua fasilitas ini merupakan sarana yang paling dibutuhkan oleh para pengunjung, sehingga mereka bisa lebih nyaman saat datang menikmati keindahan Bukit Tungku Wiri itu.
Dia mengakui, setelah adanya pembenahan dari pemerintah terkait sejumlah sarana pendukung di daerah wisata tersebut, jumlah kunjungan masyarakat sangat meningkat tajam. Bahkan kunjungan ke tempat destinasi wisata itu tidak saja terjadi pada akhir pekan, tapi juga di hari-hari biasa, ada juga masyarakat yang mengunjungi tempat itu.
Sementara itu, pengelolaan tempat wisata tersebut masih dilakukan secara mandiri oleh masyarakat adat setempat dan Pemerintah Kampung Doyo Lama. Dia juga menyebut untuk omset yang dihasilkan dari pengelolaan retribusi kendaraan yang masuk ke tempat wisata itu masih dikelola oleh pemerintah kampung. (roy/tho)
SENTANI-Kunjungan wisata dari masyarakat ke tempat wisata Bukit Tungku Wiri, yang terletak di Kampung Doyo Lama, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura terus meningkat.
“Setelah dilakukan renovasi dari pemerintah provinsi, kunjungan masyarakat semakin banyak ke sini,” ujar penjaga Bukit Tungku Wiri, Arif Ibo saat ditemui media ini di Kampung Doyo Lama, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura, Selasa, (28/12), kemarin.
Dia mengatakan, setelah direnovasi, ada sejumlah fasilitas umum yang dihadirkan mulai dari lahan parkir yang lebih representative, termasuk fasilitas MCK yang lebih memadai. Dua fasilitas ini merupakan sarana yang paling dibutuhkan oleh para pengunjung, sehingga mereka bisa lebih nyaman saat datang menikmati keindahan Bukit Tungku Wiri itu.
Dia mengakui, setelah adanya pembenahan dari pemerintah terkait sejumlah sarana pendukung di daerah wisata tersebut, jumlah kunjungan masyarakat sangat meningkat tajam. Bahkan kunjungan ke tempat destinasi wisata itu tidak saja terjadi pada akhir pekan, tapi juga di hari-hari biasa, ada juga masyarakat yang mengunjungi tempat itu.
Sementara itu, pengelolaan tempat wisata tersebut masih dilakukan secara mandiri oleh masyarakat adat setempat dan Pemerintah Kampung Doyo Lama. Dia juga menyebut untuk omset yang dihasilkan dari pengelolaan retribusi kendaraan yang masuk ke tempat wisata itu masih dikelola oleh pemerintah kampung. (roy/tho)
