Saturday, April 27, 2024
30.7 C
Jayapura

Kios Belum Dibagi, Pedagang Berjualan di Luar Gedung

SENTANI– Sejumlah pedagang yang menjadi korban kebakaran Pasar Phara Sentani, saat ini tetap melaksanakan aktivitasnya sebagai pedagang, meskipun mereka harus berjualan di luar gedung dan di pinggir jalan masuk pasar tersebut.

” Kami sampai saat ini masih menunggu pemerintah melakukan pembagian kios di pasar ini,” kata  Ibu Maharani,  salah satu penjual pakaian bekas kepada media ini di Pasar Phara Sentani, Kamis (23/2)  kemarin.

Dia mengatakan,  dari pemerintah Kabupaten Jayapura dalam hal ini Dinas Perindustrian dan Perdagangan,  sebenarnya sudah melakukan pembagian kios bagi ratusan pedagang yang terkena dampak.  Namun pembagian ini tertunda,  karena masih ada persoalan yang terjadi,   terutama terkait rencana pembagian kios melalui sistem lotre.

Baca Juga :  Panitia Gelar Pertemuan Bersama Forkom-LKN Papua

“Sebenarnya sudah dibagi setelah penyerahan yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Jayapura beberapa waktu lalu. Tapi masih ada yang menolak,  mungkin itulah alasannya pemerintah terpaksa kembali menunda,”ujarnya.

Sebagaimana diketahui,  pemerintah membangun kios sebanyak 400 unit yang akan  dibagikan kepada  ratusan pedagang yang terkena dampak dari peristiwa kebakaran pasar.  Pemerintah Kabupaten Jayapura berharap dengan adanya pembangunan kios darurat yang sudah dilakukan oleh BPBD Kabupaten Jayapura, bisa menjawab kebutuhan para pedagang,  supaya mereka segera melakukan aktivitasnya di pasar itu.

“Kami berharap secepatnya dibagi dan kepada teman-teman,  mari kita sama-sama mematuhi aturan yang sudah diberikan oleh pemerintah, supaya tidak ada lagi penundaan dalam pembagian kios ini,”tandasnya. (roy/ary)

Baca Juga :  Pemkab Anggarkan Rp 7 M Bangun SMPN 1

SENTANI– Sejumlah pedagang yang menjadi korban kebakaran Pasar Phara Sentani, saat ini tetap melaksanakan aktivitasnya sebagai pedagang, meskipun mereka harus berjualan di luar gedung dan di pinggir jalan masuk pasar tersebut.

” Kami sampai saat ini masih menunggu pemerintah melakukan pembagian kios di pasar ini,” kata  Ibu Maharani,  salah satu penjual pakaian bekas kepada media ini di Pasar Phara Sentani, Kamis (23/2)  kemarin.

Dia mengatakan,  dari pemerintah Kabupaten Jayapura dalam hal ini Dinas Perindustrian dan Perdagangan,  sebenarnya sudah melakukan pembagian kios bagi ratusan pedagang yang terkena dampak.  Namun pembagian ini tertunda,  karena masih ada persoalan yang terjadi,   terutama terkait rencana pembagian kios melalui sistem lotre.

Baca Juga :  Polres Jayapura Tangani Kasus Penganiayaan Pegawai DLH

“Sebenarnya sudah dibagi setelah penyerahan yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Jayapura beberapa waktu lalu. Tapi masih ada yang menolak,  mungkin itulah alasannya pemerintah terpaksa kembali menunda,”ujarnya.

Sebagaimana diketahui,  pemerintah membangun kios sebanyak 400 unit yang akan  dibagikan kepada  ratusan pedagang yang terkena dampak dari peristiwa kebakaran pasar.  Pemerintah Kabupaten Jayapura berharap dengan adanya pembangunan kios darurat yang sudah dilakukan oleh BPBD Kabupaten Jayapura, bisa menjawab kebutuhan para pedagang,  supaya mereka segera melakukan aktivitasnya di pasar itu.

“Kami berharap secepatnya dibagi dan kepada teman-teman,  mari kita sama-sama mematuhi aturan yang sudah diberikan oleh pemerintah, supaya tidak ada lagi penundaan dalam pembagian kios ini,”tandasnya. (roy/ary)

Baca Juga :  Tahun ini 2 Puskesmas Proses Akreditasi

Berita Terbaru

Artikel Lainnya