SENTANI- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura segera membuka pendaftaran calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 mulai 20 April, tahun ini
Bupati Jayapura Mathius Awoitauw, SE, M.Si mengatakan, pembukaan pendaftaran CPNS akan berlangsung hingga Juni.
“CPNS untuk Provinsi Papua termasuk Kabupaten Jayapura akan mulai dibuka bulan ini. Kalau tidak salah sekitar 21 April tahun ini,” kata Bupati Mathius kepada wartawan di Kantor Buoati Jayapura, Kamis (18/4).
Dia mengungkapkan, sebagaimana disampaikan sebelumnya, kuota penerimaan CPNS untuk Kabupaten Jayapura cukup besar yaitu sebanyak 639 CPNS. Alokasi penerimaan tertinggi dibuka untuk tenaga kesehatan dan tenaga pendidik , selebihnya juga akan merekrut tenaga administrasi dan teknis lainnya, namun jumlahnya tidak sebanyak tenaga pendidik dan kesehatan.
“Alokasinya kurang lebih 80 sampai 90% untuk pendidikan dan kesehatan sekitar, 10% sampai 15% untuk tenaga teknis,”ungkapnya.
Selain itu lanjut dia, penerimaan CPNS kali ini lebih mengutamakan orang asli Papua dengan kuota 80%. Sedangkan untuk non Papua sebanyak 20%. Selain itu, mekanisme perekrutan CPNS tahun ini menggunakan online dan offline. Di mana ada beberapa tahapan yang menggunakan sistem online.
“Online itu untuk beberapa informasi saja, informasi umum pada saat pendaftaran seperti nama dan alamat dan ada beberapa data umum saja, hal lain nanti akan dilakukan offline,” jelasnya.(roy/tho)
Mathius Awoitauw( FOTO : Robert Mboik Cepos)
SENTANI- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura segera membuka pendaftaran calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 mulai 20 April, tahun ini
Bupati Jayapura Mathius Awoitauw, SE, M.Si mengatakan, pembukaan pendaftaran CPNS akan berlangsung hingga Juni.
“CPNS untuk Provinsi Papua termasuk Kabupaten Jayapura akan mulai dibuka bulan ini. Kalau tidak salah sekitar 21 April tahun ini,” kata Bupati Mathius kepada wartawan di Kantor Buoati Jayapura, Kamis (18/4).
Dia mengungkapkan, sebagaimana disampaikan sebelumnya, kuota penerimaan CPNS untuk Kabupaten Jayapura cukup besar yaitu sebanyak 639 CPNS. Alokasi penerimaan tertinggi dibuka untuk tenaga kesehatan dan tenaga pendidik , selebihnya juga akan merekrut tenaga administrasi dan teknis lainnya, namun jumlahnya tidak sebanyak tenaga pendidik dan kesehatan.
“Alokasinya kurang lebih 80 sampai 90% untuk pendidikan dan kesehatan sekitar, 10% sampai 15% untuk tenaga teknis,”ungkapnya.
Selain itu lanjut dia, penerimaan CPNS kali ini lebih mengutamakan orang asli Papua dengan kuota 80%. Sedangkan untuk non Papua sebanyak 20%. Selain itu, mekanisme perekrutan CPNS tahun ini menggunakan online dan offline. Di mana ada beberapa tahapan yang menggunakan sistem online.
“Online itu untuk beberapa informasi saja, informasi umum pada saat pendaftaran seperti nama dan alamat dan ada beberapa data umum saja, hal lain nanti akan dilakukan offline,” jelasnya.(roy/tho)
