Friday, April 26, 2024
29.7 C
Jayapura

BNNK Lakukan Sosialisasi dan Tes Urine di Rindam XVII/Cenderawasih

Para prajurit TNI di Rindam XVII/Cenderawasih saat hendak melakukan tes urine yang dilakukan oleh BNN Kabupaten Jayapura di Rindam XVII/Cenderawasih, Ifar Besar, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Senin (11/3).( FOTO : Yewen/Cepos)

SENTANI-Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Jayapura melakukan sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), sekaligus tes urine kepada prajurit TNI di Rindam XVII/Cenderawasih, Ifar Gunung Sentani, Senin (11/3).

Sosialisasi dan tes urine yang dilakukan BNN ini merupakan bagian dari kerja sama yang dilakukan oleh Rindam XVII/Cenderawasih dengan BNN Kabupaten Jayapura yang dilakukan setiap tahun, guna memberikan pemahaman tentang bahaya narkoba sekaligus tes urine kepada para prajurit yang dilakukan secara acak.

Kepala BNN Kabupaten Jayapura, Arianto, mengungkapkan, sosialisasi P4GN dan tes urine yang dilakukan ini merupakan program atau rencana aksi tahunan yang dilakukan oleh Rindam XVII/Cenderawasih, sehingga jajaran TNI di Rindam bisa bersama-sama BNN melakukan pemberantasan terhadap narkoba.

Baca Juga :  Usul Pemberhentian Ketua DPRD Kab. Jayapura, DPRD Gelar Rapat Paripurna

“Ini merupakan program tahunan dari Rindam XVII/Cenderawasih yang dilakukan dengan melibatkan kami dari BNN Kabupaten Jayapura untuk melakukan sosialisasi tentang P4GN dan juga tes urine kepada para prajurit TNI secara acak,” ujarnya kepada Cenderawasih Pos, saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Senin (11/3).

Arianto mengatakan, dari 20 prajurit TNI yang dilakukan tes urine secara acak semuanya tidak ditemukan adanya penyalahgunaan narkoba atau semuanya negatif.

“Semua prajurit yang tes urine tadi (kemarin-red) dinyatakan negatif atau tidak ditemukan adanya penyalahgunaan narkotika,” ucapnya.

Arianto berharap para prajurit TNI, khususnya yang ada di Rindam XVII/Cenderawasih untuk tidak menggunakan atau menyalahgunakan narkotika, karena tugasnya sangat berat dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). (bet/tho) 

Baca Juga :  915 Casis Polri Lakukan Pemeriksaan Berkas Awal
Para prajurit TNI di Rindam XVII/Cenderawasih saat hendak melakukan tes urine yang dilakukan oleh BNN Kabupaten Jayapura di Rindam XVII/Cenderawasih, Ifar Besar, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Senin (11/3).( FOTO : Yewen/Cepos)

SENTANI-Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Jayapura melakukan sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), sekaligus tes urine kepada prajurit TNI di Rindam XVII/Cenderawasih, Ifar Gunung Sentani, Senin (11/3).

Sosialisasi dan tes urine yang dilakukan BNN ini merupakan bagian dari kerja sama yang dilakukan oleh Rindam XVII/Cenderawasih dengan BNN Kabupaten Jayapura yang dilakukan setiap tahun, guna memberikan pemahaman tentang bahaya narkoba sekaligus tes urine kepada para prajurit yang dilakukan secara acak.

Kepala BNN Kabupaten Jayapura, Arianto, mengungkapkan, sosialisasi P4GN dan tes urine yang dilakukan ini merupakan program atau rencana aksi tahunan yang dilakukan oleh Rindam XVII/Cenderawasih, sehingga jajaran TNI di Rindam bisa bersama-sama BNN melakukan pemberantasan terhadap narkoba.

Baca Juga :  Di Pemilu 2024,  Kursi di DPRD Kab. Jayapura Tambah 12

“Ini merupakan program tahunan dari Rindam XVII/Cenderawasih yang dilakukan dengan melibatkan kami dari BNN Kabupaten Jayapura untuk melakukan sosialisasi tentang P4GN dan juga tes urine kepada para prajurit TNI secara acak,” ujarnya kepada Cenderawasih Pos, saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Senin (11/3).

Arianto mengatakan, dari 20 prajurit TNI yang dilakukan tes urine secara acak semuanya tidak ditemukan adanya penyalahgunaan narkoba atau semuanya negatif.

“Semua prajurit yang tes urine tadi (kemarin-red) dinyatakan negatif atau tidak ditemukan adanya penyalahgunaan narkotika,” ucapnya.

Arianto berharap para prajurit TNI, khususnya yang ada di Rindam XVII/Cenderawasih untuk tidak menggunakan atau menyalahgunakan narkotika, karena tugasnya sangat berat dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). (bet/tho) 

Baca Juga :  Usul Pemberhentian Ketua DPRD Kab. Jayapura, DPRD Gelar Rapat Paripurna

Berita Terbaru

Artikel Lainnya