SENTANI– Seorang pedagang keliling di Kabupaten Jayapura berinisial MA harus berurusan dengan polisi, setelah hasil penyelidikan polisi menjadikannya pelaku pembobolan rekening melalui ATM dari korban Rosalina Julianti di Kota Sentani, Kabupaten Jayapura belum lama ini.
Kapolres Jayapura AKBP Fredericus Maclarimboen melalui Wakapolsek Sentani Kota, AKP Heri Wicahya mengatakan, tersangka yang berinisial MA, hampir saja menguras isi uang tabungan milik korban milik Rosalina Julianti Fangohol melalui ATM pada 30 Januari 2023 lalu. Beruntung korban bergerak cepat melaporkan kejadian yang dialaminya ke pihak berwajib.
Tidak membutuhkan waktu lama, polisi kemudian bergerak dan menangkap tersangka. Berdasarkan kronologis kejadiannya, pada Jumat 20 Januari 2023 sekitar jam 21.30 WIT, korban dari rumahnya di jalan Agus Karitji Sentani hendak pergi menuju ke ATM Bank Mandiri yang berada di depan Saga Fresh Sentani untuk mengambil uang.
Setelah mengambil uang pelapor pergi ke Toko UBM Mart depan Mall Borobudur Sentani. Namun korban mengecek kartu ATM nya, ternyata telah hilang. Lalu korban kembali mengecek kartu ATM di Bank Mandiri Saga Fresh namun tidak ditemukan lagi.
“Setelah itu korban mengecek m-banking dan kaget melihat uang miliknya sebesar Rp 36.150.000 telah hilang dari rekening milik korban. Atas kejadian tersebut korban segera melapor ke Polsek Sentani Kota,” jelasnya.
Setelah dilakukan penyelidikan dan penyidikan, polisi kemudian menangkap tersangka di rumah kostnya pada Minggu (5/2) sekitar jam 18.00 WIT. Dari hasil pemeriksaan polisi, pelaku mengakui perbuatannya.
“Modus operandi, saat itu pelaku yang berjualan sandal berkeliling berhenti di depan Saga Sentani dan hendak menawari kepada orang yang berada di parkiran Saga. Saat hendak jalan pulang ke rumahnya. pelaku melihat kartu ATM Bank Mandiri yang terjatuh di parkiran Saga Sentani. Saat itu juga pelaku mengambil kartu ATM tersebut dan menyimpannya.
Pelaku kemudian singgah di ATM di depan Toko Kasca Mart Pasar Lama lalu masuk ke ATM dan mencoba dengan pin standar 123456 hingga terbuka setelah itu pelaku menarik sejumlah uang. (roy/ary)