Friday, November 22, 2024
33.7 C
Jayapura

Belum Ada Pertemuan, Masih Tunggu Hasil Visum

SENTANI- Kasus penyerangan yang dilakukan oleh sekelompok siswa SMK Negeri 1 Sentani Senin (5/9) masih menunggu proses selanjutnya.

Kapolsek Sentani Kota, AKP Rosikin mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu hasil visum dari korban yang berasal dari siswa-siswi SMK YPKP Sentani Kabupaten Jayapura.

“Hari ini belum ada pertemuan karena kita masih menunggu hasil visum dari rumah sakit terhadap siswa-siswi yang menjadi korban dalam kejadian ituemarin,”kata AKP Rosikin, saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos,  Selasa (6/9).

Diakuinya terkait peristiwa itu,  pihaknya telah menggali informasi dari sejumlah siswa SMK Negeri 1 Sentani yang telah melakukan penyerangan terhadap siswa siswi SMK YPKP Sentani pada Senin (5/9)  siang.

Baca Juga :  Efek Domino, Jalan Berlubang Akibat Air Selokan Meluber Merusak Aspal

Anak-anak tersebut tidak ditahan karena usia mereka rata-rata masih di bawah umur. Pihaknya sangat menyayangkan adanya tindakan kekerasan yang dilakukan oleh anak-anak di bawah umur yang mana statusnya masih pelajar SMK.  Hal seperti ini semestinya tidak terjadi karena anak-anak seharusnya fokus pada rutinitas mereka sebagai pelajar yaitu belajar.

“Tentu kami sangat menyayangkan adanya peristiwa seperti ini melibatkan anak-anak sekolah melakukan  tindakan kekerasan,” imbuhnya.

Pihaknya juga berharap peran orang tua untuk bisa memberikan pemahaman kepada anak-anak mereka,  agar tidak terjerumus dalam kegiatan-kegiatan yang sifatnya negatif.

“Baik itu tawuran,  narkoba dan tindakan-tindakan melanggar hukum lainnya.  Karena anak-anak ini masih mengejar masa depan sehingga butuh peran penting dari setiap orang tua menasehati dan memperhatikan anak-anaknya,” ungkapnya.

Baca Juga :  Dekati  Akhir Tahun, Penyerapan APBD 2023 Terus Digenjot

Sebelumnya tepat di hari Senin tanggal 5 September sekira pukul 13.00 Wit, sekelompok siswa sekolah menengah atas dari SMK Negeri 1 Sentani yang berlokasi di Hawai Sentani melakukan aksi penyerangan terhadap Siswa-siswi SMK YPKP yang ada di Kota Sentani Kabupaten Jayapura.  Aksi penyerangan ini dilakukan oleh siswa SMA Negeri 1 Sentani karena merasa tersinggung atas ucapan dari salah satu akun Tik Tok milik siswa dari sekolah lain(roy/ary)

SENTANI- Kasus penyerangan yang dilakukan oleh sekelompok siswa SMK Negeri 1 Sentani Senin (5/9) masih menunggu proses selanjutnya.

Kapolsek Sentani Kota, AKP Rosikin mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu hasil visum dari korban yang berasal dari siswa-siswi SMK YPKP Sentani Kabupaten Jayapura.

“Hari ini belum ada pertemuan karena kita masih menunggu hasil visum dari rumah sakit terhadap siswa-siswi yang menjadi korban dalam kejadian ituemarin,”kata AKP Rosikin, saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos,  Selasa (6/9).

Diakuinya terkait peristiwa itu,  pihaknya telah menggali informasi dari sejumlah siswa SMK Negeri 1 Sentani yang telah melakukan penyerangan terhadap siswa siswi SMK YPKP Sentani pada Senin (5/9)  siang.

Baca Juga :  UNICEF Gandeng Dinas Pendidikan Gelar Workshop Implementasi PAUD Sehat

Anak-anak tersebut tidak ditahan karena usia mereka rata-rata masih di bawah umur. Pihaknya sangat menyayangkan adanya tindakan kekerasan yang dilakukan oleh anak-anak di bawah umur yang mana statusnya masih pelajar SMK.  Hal seperti ini semestinya tidak terjadi karena anak-anak seharusnya fokus pada rutinitas mereka sebagai pelajar yaitu belajar.

“Tentu kami sangat menyayangkan adanya peristiwa seperti ini melibatkan anak-anak sekolah melakukan  tindakan kekerasan,” imbuhnya.

Pihaknya juga berharap peran orang tua untuk bisa memberikan pemahaman kepada anak-anak mereka,  agar tidak terjerumus dalam kegiatan-kegiatan yang sifatnya negatif.

“Baik itu tawuran,  narkoba dan tindakan-tindakan melanggar hukum lainnya.  Karena anak-anak ini masih mengejar masa depan sehingga butuh peran penting dari setiap orang tua menasehati dan memperhatikan anak-anaknya,” ungkapnya.

Baca Juga :  Ditemukan Gantung Diri di Perumahan Jehovah Regency

Sebelumnya tepat di hari Senin tanggal 5 September sekira pukul 13.00 Wit, sekelompok siswa sekolah menengah atas dari SMK Negeri 1 Sentani yang berlokasi di Hawai Sentani melakukan aksi penyerangan terhadap Siswa-siswi SMK YPKP yang ada di Kota Sentani Kabupaten Jayapura.  Aksi penyerangan ini dilakukan oleh siswa SMA Negeri 1 Sentani karena merasa tersinggung atas ucapan dari salah satu akun Tik Tok milik siswa dari sekolah lain(roy/ary)

Berita Terbaru

Belasan Orang Hilang Hingga November 2024

Jangan Ada PSU Maupun Gugatan di MK

DPTb Kota Jayapura 21 Orang

Artikel Lainnya