WAMENA – Menjelang Pelaksanaan PSU di tiga Distrik yakni Asotipo, Maima dan Papukoba serta Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Pegunungan, Bupati dan Wakil Bupati Jayawijaya, Pemkab Jayawijaya mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga keamanan bersama serta juga mengakhiri konflik yang masih terjadi hingga saat ini.
PJ Bupati Jayawijaya Thony M Mayor, S.Pd, MM menyatakan beberapa waktu kedepan akan menghadapi Pilkada namun sebelumnya harus menghadapi PSU di 3 Distrik yang merupakan hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK) sehingga perlu semua masyarakat bersama-sama menjaga keamaan, keamanan ini merupakan kebutuhan semua pihak.
“kalau aman kita akan bekerja selesaikan semua tugas ini oleh karena itu pemerintah sangat membutuhkan peran serta seluruh masyarakat untuk mbisa mensukseskan dua agenda nasional ini,”ungkapnya kepada masyarakat di Distrik Tagime Kamis (27/6) kemarin.
Ia mengakui hingga saat ini masih ada konflik antara Wouma dan Asolokobal namun pemerintah baik provinsi dan Kabupaten serta pihak keamanan dalam hal ini Polres Jayawijaya sedang berupaya untuk menyelesaikannya oleh karena itu dukungan doa dari masyarakat sangat dibutuhkan agar masalah ini bisa cepat selesai.
“kemarin dalam mediasi penyelesaian saya sudah tegaskan jika kita saling membunuh antara masyarakat Papua dengan Papua lama -lama kita bisa habis dan siapa yang mau menduduki tanah yang luas ini, mungkin ini harus pikirkan dengan baik agar agar masyarakat bisa mengerti,”kata mantan Sekda jayawijaya.
WAMENA – Menjelang Pelaksanaan PSU di tiga Distrik yakni Asotipo, Maima dan Papukoba serta Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Pegunungan, Bupati dan Wakil Bupati Jayawijaya, Pemkab Jayawijaya mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga keamanan bersama serta juga mengakhiri konflik yang masih terjadi hingga saat ini.
PJ Bupati Jayawijaya Thony M Mayor, S.Pd, MM menyatakan beberapa waktu kedepan akan menghadapi Pilkada namun sebelumnya harus menghadapi PSU di 3 Distrik yang merupakan hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK) sehingga perlu semua masyarakat bersama-sama menjaga keamaan, keamanan ini merupakan kebutuhan semua pihak.
“kalau aman kita akan bekerja selesaikan semua tugas ini oleh karena itu pemerintah sangat membutuhkan peran serta seluruh masyarakat untuk mbisa mensukseskan dua agenda nasional ini,”ungkapnya kepada masyarakat di Distrik Tagime Kamis (27/6) kemarin.
Ia mengakui hingga saat ini masih ada konflik antara Wouma dan Asolokobal namun pemerintah baik provinsi dan Kabupaten serta pihak keamanan dalam hal ini Polres Jayawijaya sedang berupaya untuk menyelesaikannya oleh karena itu dukungan doa dari masyarakat sangat dibutuhkan agar masalah ini bisa cepat selesai.
“kemarin dalam mediasi penyelesaian saya sudah tegaskan jika kita saling membunuh antara masyarakat Papua dengan Papua lama -lama kita bisa habis dan siapa yang mau menduduki tanah yang luas ini, mungkin ini harus pikirkan dengan baik agar agar masyarakat bisa mengerti,”kata mantan Sekda jayawijaya.
