Antisipasi Penyebaran Polio, Pemda Mencanangkan Pekan Imunisasi Nasional

WAMENA  Pemda Jayawijaya resmi mencanangkan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) yang akan dilakukan di 40 Distrik dan 328 kampung kepada bayi dan anak -anak guna mencegah penyakit polio yang menyebabkan kelumpuhan permanen dan hingga saat ini belum ada obatnya namun bisa dicegah dengan tetes manis Polio sehingga untuk pencanangan ini dilakukan dari TK Mutiara hati  Wamena.

PJ Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo, SE, MM menyatakan dalam mendorong suksesnya program nasional ini hari ini dilakukan pencanangan tetas manis polio yang akan di masifkan kepada sekolah dan puskesmas yang ada di 40 Distrik,  sehingga diharapkan Polio ini menjadi wujud nyata pelayanan pemerintah Kabupaten Jayawijaya melalui dinas terkait.

“ini bentuk dari peningkatan kesehatan sebagai salah satu wajib pelayanan dasar yang di optimalkan di kabupaten Jayawijaya,  disamping itu kedepan akan juga diberikan makanan tambahan dan ini sudah kita koordinasikan dengan Pemprov Papua pegunungan   yang akan berkolaborasi dengan Pemda Kabupaten Jayawijaya,”ungkapnya Senin (27/5) di TK Mutiara Hati Wamena.

Menurutnya PIN Polio ini merupkan intruksi dari pemerintah pusat melalui kementrian kesehatan untuk dilakukan di seluruh indonesiaa itu, oleh karena itu pihaknya mengajak semua untuk mensukseskan ini, sebab diharapkan mengedepankan pelayanan dasar ini dapat dirasakan masyarakat di Kabupaten Jayawijaya

“kepada pengelola yayasan Mutiara Hati kami pemerintah sangat berterimakasih karena telah menyediakan tempat ini untuk dijadikan sebagai tempat pencanganan PIN Polio 2024 untuk Kabupaten Jayawijaya,”jelasnya.

WAMENA  Pemda Jayawijaya resmi mencanangkan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) yang akan dilakukan di 40 Distrik dan 328 kampung kepada bayi dan anak -anak guna mencegah penyakit polio yang menyebabkan kelumpuhan permanen dan hingga saat ini belum ada obatnya namun bisa dicegah dengan tetes manis Polio sehingga untuk pencanangan ini dilakukan dari TK Mutiara hati  Wamena.

PJ Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo, SE, MM menyatakan dalam mendorong suksesnya program nasional ini hari ini dilakukan pencanangan tetas manis polio yang akan di masifkan kepada sekolah dan puskesmas yang ada di 40 Distrik,  sehingga diharapkan Polio ini menjadi wujud nyata pelayanan pemerintah Kabupaten Jayawijaya melalui dinas terkait.

“ini bentuk dari peningkatan kesehatan sebagai salah satu wajib pelayanan dasar yang di optimalkan di kabupaten Jayawijaya,  disamping itu kedepan akan juga diberikan makanan tambahan dan ini sudah kita koordinasikan dengan Pemprov Papua pegunungan   yang akan berkolaborasi dengan Pemda Kabupaten Jayawijaya,”ungkapnya Senin (27/5) di TK Mutiara Hati Wamena.

Menurutnya PIN Polio ini merupkan intruksi dari pemerintah pusat melalui kementrian kesehatan untuk dilakukan di seluruh indonesiaa itu, oleh karena itu pihaknya mengajak semua untuk mensukseskan ini, sebab diharapkan mengedepankan pelayanan dasar ini dapat dirasakan masyarakat di Kabupaten Jayawijaya

“kepada pengelola yayasan Mutiara Hati kami pemerintah sangat berterimakasih karena telah menyediakan tempat ini untuk dijadikan sebagai tempat pencanganan PIN Polio 2024 untuk Kabupaten Jayawijaya,”jelasnya.