Thursday, November 20, 2025
24.9 C
Jayapura

Tekan Inflasi, Pemkab Jayawijaya Gelar Pasar Murah di 17 Titik

WAMENA– Guna menekan Inflasi daerah menjelang perayaan natal dan tahun baru di wilayah Kabupaten Jayawijaya, Pemkab Jayawijaya menggelar gerakan pangan murah (GPM) di 17 titik.

Plt Sekda Kabupaten Jayawijaya Petrus Mahuse menyatakan gerakan pangan murah dalam masyarakat, memang sudah menjadi rencana dan program kerja dari pemerintah daerah, sehingga direncanakan akan dilakukan pada 17 titik yang akan dilakukan.

“Saat ini baru dua titik yang sudah dilakukan, sementara yang menjadi sasaran itu di wilayah distrik -distrik, kegiatan ini dilakukan untuk bagaimana kita pemerintah daerah mengendalikan inflasi apalagi kita hadapi natal dan tahun baru,”ungkapnya di Kampung Otakma Distrik Wamena Kota Senin (17/11).

Baca Juga :  Boeing Sriwijaya Batal Masuk ke Wamena

Menurutnya, Pemkab sangat berharap menjelang perayaan hari besar keagamaan harga barang tidak naik di pasaran, dan inflasi bisa terkendali sehingga masyarakat bisa merayakan hari raya ini dengan baik, gerakan pangan murah ini akan dilakukan terus dilakukan sampai dengan Desember.

WAMENA– Guna menekan Inflasi daerah menjelang perayaan natal dan tahun baru di wilayah Kabupaten Jayawijaya, Pemkab Jayawijaya menggelar gerakan pangan murah (GPM) di 17 titik.

Plt Sekda Kabupaten Jayawijaya Petrus Mahuse menyatakan gerakan pangan murah dalam masyarakat, memang sudah menjadi rencana dan program kerja dari pemerintah daerah, sehingga direncanakan akan dilakukan pada 17 titik yang akan dilakukan.

“Saat ini baru dua titik yang sudah dilakukan, sementara yang menjadi sasaran itu di wilayah distrik -distrik, kegiatan ini dilakukan untuk bagaimana kita pemerintah daerah mengendalikan inflasi apalagi kita hadapi natal dan tahun baru,”ungkapnya di Kampung Otakma Distrik Wamena Kota Senin (17/11).

Baca Juga :  Penjualan Atribut Kemerdekaan di Jayapura Sepi

Menurutnya, Pemkab sangat berharap menjelang perayaan hari besar keagamaan harga barang tidak naik di pasaran, dan inflasi bisa terkendali sehingga masyarakat bisa merayakan hari raya ini dengan baik, gerakan pangan murah ini akan dilakukan terus dilakukan sampai dengan Desember.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/