JAYAPURA – Hasil Pileg 2024 lalu telah diketahui. Saat ini posisi Ketua DPRD Kabupaten Yahukimo Provinsi Papua Pegunungan sedang digodok. Ada dua nama yang muncul yakni Eli Bahabol dan Yafet Saram. Keduanya juga dari partai yang sama, Nasdem.
Hanya disini pihak partai baik DPD maupun DPW diminta untuk berhati – hati dalam menentukan siapa yang akan menempati posisi Ketua DPR. Pasalnya jika tidak tepat maka bisa menimbulkan riak – riak di lapangan. Terkait ini sejumlah pemuda dan mahasiswa Yahukimo di Jayapura angkat suara.
Mereka meminta DPD dan DPW Nasdem mempertimbangkan kondisi di lapangan mulai dari kewilayahan, dapil dan juga suku. “Kami paham betul bahwa selama ini Distrik Yalimek memberi kontribusi nyata untuk perolehan suara Nasdem di Yahukimo bagi para Caleg dan itu sudah terjadi dari pemilu ke pemilu,” kata Natael, perwakilan pemuda asal Yalimek di Abepura, Selasa (16/7) malam.
Ia menjelaskan bahwa Yalimek memiliki jumlah suara 90 ribu lebih dan kontribusi suaranya selalu ke Nasdem. Sejak 2014 suara DPR RI mengantar Sulaiman Hamzah dan 2019 memberikan suara kepada Robert Rouw hingga menjadi Ketua Fraksi. Kemudian di tahun 2024 ini Sawinus Hukum Mohi juga meraih suara terbanyak se Provinsi Papua Pegunungan dan suara terbanyak dari Yalimek.
“Jangan ada keraguan dari Nasdem untuk suara di Yalimek sehingga sudah sepantasnya kader Nasdem dari Yalimek yang akan menduduki jabatan pimpinan DPR Yahukimo. Kepercayaan masyarakat harus dijaga, jangan sudah memberikan suara tapi tidak dihargai,” singgungnya.
Disinggung untuk mempertimbangkan kewilayahan, dapil dan juga suku lantaran jika partai salah memilih maka akan ada penumpukan kewilayahan, suku dan juga dapil dan itu bisa menimbulkan ketidakharmonisan.
“Bisa jadi posisi ketua DPR, wakil ketua DPR termasuk bupati semua berasal wilayah yang sama. Itu kurang bagus nanti,” tambahnya. “Akan lebih elok jika ketua diambil dari wilayah Yalimek yang merupakan basis Nasdem juga jadi masyarakat disana merasa dihargai usai memberikan suaranya,” jelasnya.
Ditambahkan Agus Mohi perwakilan mahasiswa dan pemuda wilayah III Dapil V yang menyebut untuk posisi ini pihaknya justru melihat sosok Yafet Saram adalah pilihan yang tepat karena ia kader Nasdem dan dari Dapil V yang tidak sama dengan posisi wakil saat ini.
“Kalau kami melihat bahwa Yafet Saram memenuhi kriteria karena ia kader Nasdem dan juga dari wilayah yang selama ini memberikan suara terbanyak untuk Nasdem. Malah bisa diusulkan sebagai calon tunggal,” tambah Agus.
“Kemarin ada caleg provinsi dari wilayah III Sawinus Hukum Mohi yang meraih suara terbanyak tapi tidak dijadikan ketua dan kami sempat kecewa. Jangan untuk posisi ini kami kembali dikecewakan sebab semua penuhi syarat dan itu layak,” tutupnya. (ade)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
