“Kami mohon dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Papua Pegunungan agar program ini benar-benar terserap dengan baik dan menjangkau umat Tuhan yang membutuhkan pertolongan,” beber Tabo
Mantan Ketua DPRD Kabupaten Jayawijaya mengaku penyerahan bantuan ini mendapat apresiasi dari masyarakat dan tokoh agama setempat, yang menilai langkah pemerintah sebagai bentuk nyata perhatian terhadap kehidupan spiritual masyarakat Papua Pegunungan.
“Dulu itu bantuan seperti ini disiapkan dalam dana hibah dan bantuan sosial, namun karenapejabat negara juga salah gunakan uang yang menyebabkan banyak temuan, oleh karena itu Pemerintah pusat sekarang melarang uang tak bolah ada di bantuan sosial dan hibah tapi harus ada dalam perencanaan,”tegasnya Tabo
Ia mencontohkan apabila ada permohonan bantuan pembangunan gereja masuk ke pemerintah, tidak bisa lagi langsung di tahun ini, namun harus direncanakan untuk masuk dalam program dan kegiatan pemerintah untuk tahun depan, nanti DPRP akan mengesahkan itu, nanti kalau yang setuju ada anggarannya barulah pemerintah akan membantu. (jo/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos