Dinas PU Lanny Jaya Tinjau Longsor Jalan Nasional di Distrik Beam
Kepala Dinas PU Kabupten Lanny Jaya Tan Wanimbo S.Sos, M.Si ketika meninjau longsor di Distrik Beam, Sabtu (11/4). ( FOTO: Eko For Cepos)
TIOM-Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lanny Jaya meninjau langsung adanya pergesaran tanah atau longsor di Kampung Tigime Distrik Gelok Beam, pada Sabtu (11/4) lalu.
Menurut laporan masyarakat kepada Kepala Dinas PU Kabupaten Lanny Jaya, Tan Wanimbo S.Sos. M.Si bahwa bencana alam pergeseran tanah yang terjadi beberapa hari ini menyebabkan pembangunan jembatan ruas jalan Wamena -Lanny Jaya yang merupakan ruas jalan nasional yang baru saja dikerjakan Balai Besar Perwakilan Papua rusak berat.
Pergeseran tanah yang terjadi pada jalan tersebut disebabkan oleh karena curah hujan yang sangat tinggi selama sebulan. Pergeseran tanah ini menyebabkan ruas jalan Wamena-Lanny Jaya putus dan tidak bisa diperbaiki lagi, maka alternatif adalah membuka jalan baru ke arah hutan.
Kepala Dinas PU dan Penataan Ruang Lanny Jaya, Tan Wanimbo S.Sos, MSi menyampaikan bahwa jalan tersebut adalah jalan utama dan tidak dapat digunakan dan mengakibatkan aktifitas di Kabupaten Lanny Jaya bisa lumpuh sehingga diharapkan kepada Satker Bina Marga Wamena segera turun lapangan dan melaporkan Kepada Balai Besar Jalan dan Jembatan Papua untuk segera mengatasi ruas jalan di maksud dalam waktu yang tidak terlalu lama.
“Dampak dari bencana alam pergeseran tanah tersebut 2 Kantor Kampung rusak berat dan 32 KK mengunsi ke tempat tinggal keluarga dan kami akan segera berkordinas untuk melakukan upaya bantuan,”bebernya.
Tan Wanimbo juga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan baik dapat memperhatikan jalan dengan baik saat melintasi agar tidak terjadi hal-hal tidak di inginkan.(Eko/Humas/gin)
Kepala Dinas PU Kabupten Lanny Jaya Tan Wanimbo S.Sos, M.Si ketika meninjau longsor di Distrik Beam, Sabtu (11/4). ( FOTO: Eko For Cepos)
TIOM-Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lanny Jaya meninjau langsung adanya pergesaran tanah atau longsor di Kampung Tigime Distrik Gelok Beam, pada Sabtu (11/4) lalu.
Menurut laporan masyarakat kepada Kepala Dinas PU Kabupaten Lanny Jaya, Tan Wanimbo S.Sos. M.Si bahwa bencana alam pergeseran tanah yang terjadi beberapa hari ini menyebabkan pembangunan jembatan ruas jalan Wamena -Lanny Jaya yang merupakan ruas jalan nasional yang baru saja dikerjakan Balai Besar Perwakilan Papua rusak berat.
Pergeseran tanah yang terjadi pada jalan tersebut disebabkan oleh karena curah hujan yang sangat tinggi selama sebulan. Pergeseran tanah ini menyebabkan ruas jalan Wamena-Lanny Jaya putus dan tidak bisa diperbaiki lagi, maka alternatif adalah membuka jalan baru ke arah hutan.
Kepala Dinas PU dan Penataan Ruang Lanny Jaya, Tan Wanimbo S.Sos, MSi menyampaikan bahwa jalan tersebut adalah jalan utama dan tidak dapat digunakan dan mengakibatkan aktifitas di Kabupaten Lanny Jaya bisa lumpuh sehingga diharapkan kepada Satker Bina Marga Wamena segera turun lapangan dan melaporkan Kepada Balai Besar Jalan dan Jembatan Papua untuk segera mengatasi ruas jalan di maksud dalam waktu yang tidak terlalu lama.
“Dampak dari bencana alam pergeseran tanah tersebut 2 Kantor Kampung rusak berat dan 32 KK mengunsi ke tempat tinggal keluarga dan kami akan segera berkordinas untuk melakukan upaya bantuan,”bebernya.
Tan Wanimbo juga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan baik dapat memperhatikan jalan dengan baik saat melintasi agar tidak terjadi hal-hal tidak di inginkan.(Eko/Humas/gin)