MERAUKE- Sebanyak 252 warga Kabupaten Merauke mengikuti pendaftaran ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Merauke untuk mengikuti seleksi Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Distrik. Jumlah yang mendaftar ini untuk 22 distrik yang ada di Kabupaten Merauke.
‘’Sampai penutupan pendaftaran 27 September, total yang mendaftar ke panitia seleksi di Bawaslu Kabupaten Merauke sebanyak 253 orang,’’ kata Ketua Bawaslu Kabupaten Merauke Oktafina Amtop, S.Sos, ketika ditemui di ruang kerjanya, Kamis (29/9).
Pendaftar terbanyak adalah untuk Panwaslu Distrik Merauke. Dari 253 orang tersebut, 85 diantaranya adalah pendaftar untuk Panwaslu Distrik Merauke. Sedangkan sisanya untuk 21 distrik lainnya. ‘’Masing-masing distrik akan diangkat 3 orang. Namun sesuai aturan yang ada bahwa untuk keterwakilan perempuan minimal 30 persen. Ya, kalau ada 3 orang anggota Panwaslu, maka perempuannya minimal 1 orang,’’ kata Oktafina Amtop.
Oktafina Amtop menjelaskan, setelah penutupan ini maka pihaknya akan melakukan pemeriksaan berkas administrasi yang pada tanggal 12 Oktober mendatang akan diumumkan siapa-siapa dari 253 orang tersebut yang lulus seleksi administrasi. Selanjutnya dari 12-19 Oktober, pihaknya akan membuka ruang kepada masyarakat untuk memberikan tanggapan terhadap peserta yang lulus seleksi administrasi tersebut. ‘’Kemudian 14-16 Oktober akan dilakukan seleksi tertulis yang dilanjutkan dengan tes wawancara,’’ terangnya.
Bagi mereka yang dinyatakan lulus, tambah Oktafina Antop, anggota Panwaslu distrik ini akan dilantik 28 Oktober. Mereka akan bekerja sampai pelantikan Presiden terpilih 2024 mendatang. ‘’Jadi Panwaslu distrik ini akan bekerja lebih dari 1 tahun. Karena mereka akan mulai sejak dilantik pada 28 Oktober 2022 sampai pelantikan presiden terpilih 2024 mendatang,’’ tandasnya. (ulo/tho)
MERAUKE- Sebanyak 252 warga Kabupaten Merauke mengikuti pendaftaran ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Merauke untuk mengikuti seleksi Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Distrik. Jumlah yang mendaftar ini untuk 22 distrik yang ada di Kabupaten Merauke.
‘’Sampai penutupan pendaftaran 27 September, total yang mendaftar ke panitia seleksi di Bawaslu Kabupaten Merauke sebanyak 253 orang,’’ kata Ketua Bawaslu Kabupaten Merauke Oktafina Amtop, S.Sos, ketika ditemui di ruang kerjanya, Kamis (29/9).
Pendaftar terbanyak adalah untuk Panwaslu Distrik Merauke. Dari 253 orang tersebut, 85 diantaranya adalah pendaftar untuk Panwaslu Distrik Merauke. Sedangkan sisanya untuk 21 distrik lainnya. ‘’Masing-masing distrik akan diangkat 3 orang. Namun sesuai aturan yang ada bahwa untuk keterwakilan perempuan minimal 30 persen. Ya, kalau ada 3 orang anggota Panwaslu, maka perempuannya minimal 1 orang,’’ kata Oktafina Amtop.
Oktafina Amtop menjelaskan, setelah penutupan ini maka pihaknya akan melakukan pemeriksaan berkas administrasi yang pada tanggal 12 Oktober mendatang akan diumumkan siapa-siapa dari 253 orang tersebut yang lulus seleksi administrasi. Selanjutnya dari 12-19 Oktober, pihaknya akan membuka ruang kepada masyarakat untuk memberikan tanggapan terhadap peserta yang lulus seleksi administrasi tersebut. ‘’Kemudian 14-16 Oktober akan dilakukan seleksi tertulis yang dilanjutkan dengan tes wawancara,’’ terangnya.
Bagi mereka yang dinyatakan lulus, tambah Oktafina Antop, anggota Panwaslu distrik ini akan dilantik 28 Oktober. Mereka akan bekerja sampai pelantikan Presiden terpilih 2024 mendatang. ‘’Jadi Panwaslu distrik ini akan bekerja lebih dari 1 tahun. Karena mereka akan mulai sejak dilantik pada 28 Oktober 2022 sampai pelantikan presiden terpilih 2024 mendatang,’’ tandasnya. (ulo/tho)
