MERAUKE– Seorang warga bernama Benediktus dilaporkan hilang oleh seorang warga bernama Kaspar. Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke Darmawan, menjelaskan, berdasarkan laporan dari Kaspar bahwa Benediktus sejak Senin (19/6) pagi sekitar pukul 09.00 WIT melakukan aktivitas menjaring ikan menggunakan jaring gantung di pesisir pantai Payum Merauke.
Namun hingga malam, Benediktus tak kunjung pulang ke rumah, sehingga keluarga dan masyarakat sekitar berinisiatif melakukan pencarian di pesisir pantai Payum, tempat korban melakukan penjaringan ikan.
Dalam pencarian itu, ungkap Darmawan, warga menemukan sebuah kantong plastik yang berisi topi dan rokok milik korban. Namun karena korban tidak kunjung ditemukan di sekitar lokasi tersebut, maka warga berinisiatif melapor ke kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke dan diterima oleh petugas piket pukul 00.30 WIT.
“Sekitar pukul 00.45 WIT, tim penolong dikerahkan menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan penyisiran di pesisir pantai sepanjang lokasi kejadian,” jelasnya.
Pencarian difokuskan dengan melakukan penyisiran di darat dan kemarin dilakukan penyisiran di perairan mempergunakan perahu karet. Hingga berita ini ditulis, upaya pencarian masih terus dilakukan bersama-sama dengan masyarakat setempat, namun belum membuahkan hasil.(ulo/tho)
MERAUKE– Seorang warga bernama Benediktus dilaporkan hilang oleh seorang warga bernama Kaspar. Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke Darmawan, menjelaskan, berdasarkan laporan dari Kaspar bahwa Benediktus sejak Senin (19/6) pagi sekitar pukul 09.00 WIT melakukan aktivitas menjaring ikan menggunakan jaring gantung di pesisir pantai Payum Merauke.
Namun hingga malam, Benediktus tak kunjung pulang ke rumah, sehingga keluarga dan masyarakat sekitar berinisiatif melakukan pencarian di pesisir pantai Payum, tempat korban melakukan penjaringan ikan.
Dalam pencarian itu, ungkap Darmawan, warga menemukan sebuah kantong plastik yang berisi topi dan rokok milik korban. Namun karena korban tidak kunjung ditemukan di sekitar lokasi tersebut, maka warga berinisiatif melapor ke kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke dan diterima oleh petugas piket pukul 00.30 WIT.
“Sekitar pukul 00.45 WIT, tim penolong dikerahkan menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan penyisiran di pesisir pantai sepanjang lokasi kejadian,” jelasnya.
Pencarian difokuskan dengan melakukan penyisiran di darat dan kemarin dilakukan penyisiran di perairan mempergunakan perahu karet. Hingga berita ini ditulis, upaya pencarian masih terus dilakukan bersama-sama dengan masyarakat setempat, namun belum membuahkan hasil.(ulo/tho)
