Friday, November 22, 2024
31.7 C
Jayapura

Pencarian Korban Jatuh dari Jembatan Masih Nihil 

MERAUKE – Upaya pencarian terhadap Taufik Kurniawan(18), pengendara sepeda motor  yang dilaporkan terjatuh ke Sungai Maro saat sedang melewati jembatan Tujuh Wali-Wali, Minggu  (13/8) dini hari, masih nihil.

Darmawan, Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke, dihubungi  media ini mengungkapkan, pencarian terhadap korban dengan melakukan penyisiran sepanjang Sungai Maro tersebut belum membuahkan hasil.

‘’Upaya pencarian dilakukan hari ini bersama dengan keluarga korban tapi belum membuahkan hasil. Masih nihil. Pencarian akan dilanjutkan besok pagi,’’ katanya.

     Dari pengalaman selama ini, lanjut Darmawan, orang yang hilang tenggelam di sekitar Kali Maro tersebut baru ditemukan setelah 2-4 hari kemudian. Karena setelah 2-4 hari tersebut, tubuh korban   sudah mulai mengapung. Air Kali Maro yang keruh membatasi penglihatan dari para tim yang melakukan pencarian di sepanjang kali tersebut.

Baca Juga :  Satlantas Siap Kawal Setiap Atlet dan Official PON XX

‘’Kita harapkan dalam 1-2 hari kedepan, korban sudah bisa ditemukan kembali,’’ jelasnya.

  Sekadar diketahui, korban dinyatakan hilang jatuh tenggelam ke Sungai Maro saat sedang melewati jembatan Tujuh Wali-Wali yang memiliki panjang sekitar 540 meter  dengan menggunakan sepeda motor pada Minggu dinihari sekitar pukul 02.00 WIT. Belum diketahui secara pasti bagaimana korban tiba-tiba jatuh saat sedang melewati jembatan tersebut.  (ulo/tho)   

MERAUKE – Upaya pencarian terhadap Taufik Kurniawan(18), pengendara sepeda motor  yang dilaporkan terjatuh ke Sungai Maro saat sedang melewati jembatan Tujuh Wali-Wali, Minggu  (13/8) dini hari, masih nihil.

Darmawan, Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke, dihubungi  media ini mengungkapkan, pencarian terhadap korban dengan melakukan penyisiran sepanjang Sungai Maro tersebut belum membuahkan hasil.

‘’Upaya pencarian dilakukan hari ini bersama dengan keluarga korban tapi belum membuahkan hasil. Masih nihil. Pencarian akan dilanjutkan besok pagi,’’ katanya.

     Dari pengalaman selama ini, lanjut Darmawan, orang yang hilang tenggelam di sekitar Kali Maro tersebut baru ditemukan setelah 2-4 hari kemudian. Karena setelah 2-4 hari tersebut, tubuh korban   sudah mulai mengapung. Air Kali Maro yang keruh membatasi penglihatan dari para tim yang melakukan pencarian di sepanjang kali tersebut.

Baca Juga :  Pedagang Musiman Jualan di Jalan, Pedagang Dalam Pasar Resah

‘’Kita harapkan dalam 1-2 hari kedepan, korban sudah bisa ditemukan kembali,’’ jelasnya.

  Sekadar diketahui, korban dinyatakan hilang jatuh tenggelam ke Sungai Maro saat sedang melewati jembatan Tujuh Wali-Wali yang memiliki panjang sekitar 540 meter  dengan menggunakan sepeda motor pada Minggu dinihari sekitar pukul 02.00 WIT. Belum diketahui secara pasti bagaimana korban tiba-tiba jatuh saat sedang melewati jembatan tersebut.  (ulo/tho)   

Berita Terbaru

Artikel Lainnya