Sunday, April 28, 2024
29.7 C
Jayapura

LMA Keerom Dorong Kemandirian bagi Perempuan OAP

KEEROM– Dalam rangka meningkatkan kapasitas di bidang keterampilan dan mendorong masyarakat untuk mandiri dan kreatif, pengurus Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Kabupaten Keerom menggelar pelatihan membuat aksesoris hiasan kepala bagi perempuan Orang Asli Papua (OAP), Rabu (21/6), di Kampung Yuwanain, Arso II.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Keerom, Elchi Meho, diikuti 10 orang peserta dengan pemateri dari rumah kreatif Jari-Jari Keriting, Ifia-Fia, Arso XI, Asuhan Aziz Marasabessy dan Fatma Ramandey.

Ketua LMA Kabupaten Keerom, Marinus Hisagi mengatakan, kegiatan tersebut diselenggarakan sebagai bekal keahlian bagi perempuan OAP.

“Tujuannya untuk meningkatkan keterampilan terutama bagi remaja perempuan orang asli papua agar dapat memiliki keahlian serta mandiri, sekaligus berkontribusi dalam membangun SDM OAP” ungkapnya.

Baca Juga :  14 Pasien Covid 19 Dinyatakan Sembuh

Dikatakannya, kegiatan pelatihan tersebut dalam rangka mendukung Pesparawi ke XIV Tahun 2024 Kabupaten Keerom.

“Dengan bekal pelatihan keterampilan ini, diharapkan para peserta dapat menghasilkan karya atau kerajinan yang dapat meningkatkan ekonomi keluarga sekaligus mendukung Pesparawi XIV di Kabupaten Keerom,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol Keerom Elchi Meho mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan LMA Kabupaten Keerom.

“Kegiatan ini sangatlah bermanfaat untuk mendorong kreatifitas berbasis keterampilan bagi perempuan asli Papua. Harapan kami ilmu yang didapat bisa membawa dampak positif sehingga apa yang dihasilkan mempunyai nilai ekonomis untuk peningkatan kesejahteraan keluarga,” tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, salah satu perwakilan peserta Christina menyampaikan terima kasih kepada LMA Keerom yang menyelengarakan pelatihan keterampilan bagi Perempuan OAP.

Baca Juga :  Panitia dan LPPD Segera Tentukan Tanggal dan Bulan Pesparawi

“Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Keerom, secara khusus kepada Bupati, Wakil Bupati, dan Sekda yang telah memfasilitasi LMA Keerom dan mendorong terlaksananya kegiatan ini,” tuturnya.

Lanjut Christina, dirinya sebagai anak-anak OAP ingin maju bersama masyarakat lainnya.”Kami anak-anak OAP juga ingin maju dan dapat bersaing bersama-sama dengan orang lain di luar sana. Dimasa Pemerintahan Piter Wahfir kami  merasakan sentuhan tangan pemerintah. Harapannya kami dapat terus difasilitasi berbagai kegiatan untuk lebih baik lagi, mandiri dan berguna bagi bangsa, negara dan daerah,” pungkasnya. (eri/tho)

KEEROM– Dalam rangka meningkatkan kapasitas di bidang keterampilan dan mendorong masyarakat untuk mandiri dan kreatif, pengurus Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Kabupaten Keerom menggelar pelatihan membuat aksesoris hiasan kepala bagi perempuan Orang Asli Papua (OAP), Rabu (21/6), di Kampung Yuwanain, Arso II.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Keerom, Elchi Meho, diikuti 10 orang peserta dengan pemateri dari rumah kreatif Jari-Jari Keriting, Ifia-Fia, Arso XI, Asuhan Aziz Marasabessy dan Fatma Ramandey.

Ketua LMA Kabupaten Keerom, Marinus Hisagi mengatakan, kegiatan tersebut diselenggarakan sebagai bekal keahlian bagi perempuan OAP.

“Tujuannya untuk meningkatkan keterampilan terutama bagi remaja perempuan orang asli papua agar dapat memiliki keahlian serta mandiri, sekaligus berkontribusi dalam membangun SDM OAP” ungkapnya.

Baca Juga :  Pemda Keerom Bersama 11 Parpol Tandatangani NPHD

Dikatakannya, kegiatan pelatihan tersebut dalam rangka mendukung Pesparawi ke XIV Tahun 2024 Kabupaten Keerom.

“Dengan bekal pelatihan keterampilan ini, diharapkan para peserta dapat menghasilkan karya atau kerajinan yang dapat meningkatkan ekonomi keluarga sekaligus mendukung Pesparawi XIV di Kabupaten Keerom,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol Keerom Elchi Meho mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan LMA Kabupaten Keerom.

“Kegiatan ini sangatlah bermanfaat untuk mendorong kreatifitas berbasis keterampilan bagi perempuan asli Papua. Harapan kami ilmu yang didapat bisa membawa dampak positif sehingga apa yang dihasilkan mempunyai nilai ekonomis untuk peningkatan kesejahteraan keluarga,” tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, salah satu perwakilan peserta Christina menyampaikan terima kasih kepada LMA Keerom yang menyelengarakan pelatihan keterampilan bagi Perempuan OAP.

Baca Juga :  Polres Keerom Berhasil Amankan Belasan Botol Miras

“Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Keerom, secara khusus kepada Bupati, Wakil Bupati, dan Sekda yang telah memfasilitasi LMA Keerom dan mendorong terlaksananya kegiatan ini,” tuturnya.

Lanjut Christina, dirinya sebagai anak-anak OAP ingin maju bersama masyarakat lainnya.”Kami anak-anak OAP juga ingin maju dan dapat bersaing bersama-sama dengan orang lain di luar sana. Dimasa Pemerintahan Piter Wahfir kami  merasakan sentuhan tangan pemerintah. Harapannya kami dapat terus difasilitasi berbagai kegiatan untuk lebih baik lagi, mandiri dan berguna bagi bangsa, negara dan daerah,” pungkasnya. (eri/tho)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya