Bupati dua periode itu berharap 15 koperasi mendapatkan bantuan benar-benar menjadi koperasi yang bisa diandalkan.
“Saya akan cek langsung dalam enam bulan kedepan. Kalau koperasi ini ada kenaikan, tahun depan saya naikan satu koperasi Rp 50 juta,” ucapnya.
Peluncuran bantuan koperasi ini merupakan rangkaian penyaluran dana otsus tahun ini. Sebelumnya, Bupati Gusbager juga meluncurkan bantuan modal bagi UMKM OAP.
Selanjutnya, Bupati Gusbager akan kembali menyalurkan dana otsus di masing-masing OPD terkait. “Sejak pemerintahan kami sampai saat ini menajakankan komitmen otsus jelas. Jadi jangan tanya, otsus itu ke mana dan untuk apa,” katanya.
“Sekolah kita bangun di pedalaman dari otsus, jalan kita bangun dari otsus, anak kita kirim kuliah dari otsus dan lain-lain. Filosofi otsus yang pertama adalah afirmasi untuk orang asli Papua. Kedua percepatan kesejahteraan. Jadi dua ini melandasi spirit pemanfaatan dana otsus,” pungkasnya.
Adapun 15 koperasi OAP yang menerima bantuan yakni, Koperasi Ma Nyet Towe, Koperasi Produsen Sagu Milky Papua, Koperasi Paroki Waris, Koperasi Produsen Sai Opoy Pung, Koperasi Produsen Paroki santo Bonifasius, Koperasi Cahaya Kartini.
Kemudian Koperasi Produsen Santo Arnoldus Jansen Keerom, Koperasi Produsen Kumea Waris Keerom, KDMP Yowong, KDMP Bias, KDMP Onam, KDMP Yabanda, KDMP Ampas, KDMP Molof dan Koperasi Kasih Anugerah Terpadu Ketua. (eri/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
