Thursday, April 25, 2024
24.7 C
Jayapura

Diserang Kasuari, Seorang Warga Tewas

KEEROM – Seorang warga berinisial RM (49) di Kabupaten Keerom, Distrik Waris, dilaporkan meninggal dunia (tewas) usai diserang hewan liar Kasuari.

Kapolsek Waris, Iptu Yatis, S.Sos, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan, peristiwa tersebut terjadi Selasa (14/2) pagi hari, sekitar pukul 09.00 WIT.

Kapolsek menceritakan, saat kejadian, korban berada di kebun untuk mengambil hasil kebun, yang mana saat itu, korban pergi bersama saksi 1 yang merupakan anaknya sendiri bernama Yohanes Maunda (11).

“Berdasarkan hasil keterangan yang telah kita kumpulkan, saksi 1, pada hari itu, saksi bersama korban pergi ke kebun mengambil hasil kebun, saat sedang mengambil pisang, muncul Kasuari berukuran besar yang menyerang saksi 1 dan korban,”ungkap Kapolsek Waris.

Baca Juga :  Aset Negara Sebesar Rp 4.8 M Berhasil Dikembalikan

“Kemudian mereka berdua kabur ke semak-semak, namun masih juga dikejar, yang kemudian disemak-semak itu, korban diserang secara brutal sehingga saksi 1 kabur ke rumah untuk memanggil orang atas kejadian itu,”sambung Kapolsek Waris.

Setibanya di rumah, saksi 1 kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada saksi 2 atas nama Martim Maunda (70), kemudian mendatangi TKP bersama 10 masyarakat lainnya.

“Setibanya di lokasi kejadian, saksi 2 masih melihat kasuari tersebut yang berada di samping tubuh korban yang telah tergeletak dengan penuh luka, saksi 2 hendak memanah kasuari tersebut, namun lari ke dalam hutan,”terang Kapolsek Waris.

Korban kemudian dibawa ke Puskesmas Waris untuk dilakukan visum dan selanjutnya disemayamkan di rumah duka,  dusun Kalilapar II, Kampung Kalimo, Distrik Waris, Kabupaten Keerom.

Baca Juga :  Saksi Bertambah, Beberapa Pelaku Dikejar

Berdasarkan hasi visum et refertum oleh petugas medis dan hasil olah TKP serta pemeriksaan saksi-saksi, korban dinyatakan meninggal murni akibat diserang oleh hewan buas Kasuari. (eri/tho)

KEEROM – Seorang warga berinisial RM (49) di Kabupaten Keerom, Distrik Waris, dilaporkan meninggal dunia (tewas) usai diserang hewan liar Kasuari.

Kapolsek Waris, Iptu Yatis, S.Sos, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan, peristiwa tersebut terjadi Selasa (14/2) pagi hari, sekitar pukul 09.00 WIT.

Kapolsek menceritakan, saat kejadian, korban berada di kebun untuk mengambil hasil kebun, yang mana saat itu, korban pergi bersama saksi 1 yang merupakan anaknya sendiri bernama Yohanes Maunda (11).

“Berdasarkan hasil keterangan yang telah kita kumpulkan, saksi 1, pada hari itu, saksi bersama korban pergi ke kebun mengambil hasil kebun, saat sedang mengambil pisang, muncul Kasuari berukuran besar yang menyerang saksi 1 dan korban,”ungkap Kapolsek Waris.

Baca Juga :  Terus Jaga Toleransi di Negeri Tapal Batas

“Kemudian mereka berdua kabur ke semak-semak, namun masih juga dikejar, yang kemudian disemak-semak itu, korban diserang secara brutal sehingga saksi 1 kabur ke rumah untuk memanggil orang atas kejadian itu,”sambung Kapolsek Waris.

Setibanya di rumah, saksi 1 kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada saksi 2 atas nama Martim Maunda (70), kemudian mendatangi TKP bersama 10 masyarakat lainnya.

“Setibanya di lokasi kejadian, saksi 2 masih melihat kasuari tersebut yang berada di samping tubuh korban yang telah tergeletak dengan penuh luka, saksi 2 hendak memanah kasuari tersebut, namun lari ke dalam hutan,”terang Kapolsek Waris.

Korban kemudian dibawa ke Puskesmas Waris untuk dilakukan visum dan selanjutnya disemayamkan di rumah duka,  dusun Kalilapar II, Kampung Kalimo, Distrik Waris, Kabupaten Keerom.

Baca Juga :  Generasi Muda Harus Miliki Landasan Iman yang Kokoh

Berdasarkan hasi visum et refertum oleh petugas medis dan hasil olah TKP serta pemeriksaan saksi-saksi, korban dinyatakan meninggal murni akibat diserang oleh hewan buas Kasuari. (eri/tho)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya