KEEROM – Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kabupaten Keerom menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Polda Papua atas langkah tegas dan kepeduliannya dalam menangani penambangan liar serta pembalakan liar yang terjadi di wilayah Kabupaten Keerom.
Baru-baru ini, Polda Papua mengungkap kasus dugaan penambangan ilegal di Kampung Kalipur, Distrik Senggi, Kabupaten Keerom. Tim penyidik mengamankan 9 orang, 6 di antaranya telah ditetapkan sebagai tersangka, termasuk 4 warga negara asing asal China.
Ketua KNPI Keerom, Yan Christian May mendesak dan meminta Polda Papua untuk membuka dan menindaklanjuti seluruh kasus serupa di seluruh wilayah Kabupaten Keerom.
“Menindak tegas oknum-oknum yang terlibat, baik perorangan maupun kelompok, tanpa pandang bulu,” ungkap Yan kepada Cenderawasih Pos, Jumat (12/9).
KEEROM – Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kabupaten Keerom menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Polda Papua atas langkah tegas dan kepeduliannya dalam menangani penambangan liar serta pembalakan liar yang terjadi di wilayah Kabupaten Keerom.
Baru-baru ini, Polda Papua mengungkap kasus dugaan penambangan ilegal di Kampung Kalipur, Distrik Senggi, Kabupaten Keerom. Tim penyidik mengamankan 9 orang, 6 di antaranya telah ditetapkan sebagai tersangka, termasuk 4 warga negara asing asal China.
Ketua KNPI Keerom, Yan Christian May mendesak dan meminta Polda Papua untuk membuka dan menindaklanjuti seluruh kasus serupa di seluruh wilayah Kabupaten Keerom.
“Menindak tegas oknum-oknum yang terlibat, baik perorangan maupun kelompok, tanpa pandang bulu,” ungkap Yan kepada Cenderawasih Pos, Jumat (12/9).