Thursday, April 25, 2024
28.7 C
Jayapura

Belum Ada Kasus Positif, Masyarakat Diminta Tetap Waspada

Herry A. Naap, SSi, MPd ( FOTO: Fiktor/Cepos)

BIAK-Kabupaten Biak Numfor menjadi salah satu kabupaten yang masih masuk dalam kategori zona hijau (belum ada kasus positif) dari virus corona (Covid-19). Meski demikian, masyarakat dan semua pihak yang ada di Kabupaten Biak Numfor tetap waspada terhadap berbagai kemungkinan terjadinya penularan virus yang mematikan itu. 

  Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang juga adalah Bupati Biak Numfor Herry Ario Naap, S.Si.,M.Pd kembali mengajak semua pihak untuk bahu membahu dalam melakukan upaya-upaya pencegahan. Masyarakat dan semua stake holder, termasuk berbagai organisasi yang ikut mengambil bagian diharapkan tak bosan-bosannya juga terus melakukan edukasi dan upaya pencegahan. 

  “Kita patut syukuri, Kabupaten Biak Numfor masih bebas dari Covid-19. Wilayah Kabupaten Biak Numfor sampai saat ini belum ada kasus positif, namun bukan berarti kita lengah, kita harus selalu waspada dengan terus meningkatkan upaya-upaya pencegahan,” ujarnya. 

Baca Juga :  Peringati HUT Ke-73, IGTKI Gelar Sejumlah Kegiatan Anak

   Hal yang paling penting menjadi perhatian utama, lanjut Bupati, semua pihak diminta supaya memperhatikan edaran dan anjuran pemerintah, mulai dari pemerintah pusat hingga pemerintah daerah. Demikian halnya, pengawasan terhadap pintu masuknya orang di Biak Numfor, baik lewat laut maupun udara terus diperketat. 

  “Biak Numfor adalah wilayah kepulauan sehingga tak hanya pelabuhan yang kita harus jaga ketat, namun sejumlah wilayah lainnya harus kita jaga ketat. Sebab, perahu atau speed boat bisa saja sandar dimana-mana membawa penumpang dari luar, ini yang perlu kita kerja sama untuk menjaganya, Biak Numfor tetap bebas dari virus corona jika semua pihak ikut menjaganya,” tandas Bupati. 

Baca Juga :  Peredaran Miras di Biak Bentuk Perilaku Hidup Baru

  “Sekali lagi saya sampaikan bahwa larangan untuk keluar masuk di wilayah Biak Numfor bukan untuk kepentingan tertentu, namun ini adalah kepentingan bersama. Sebab dengan melarang orang keluar masuk di wilayah Biak Numfor untuk sementara adalah salah satu bagian penting dalam memutus mata rantai penularan virus corona, dan saya berharap ini mendapat dukungan serius dari kita semua,” sambung Bupati Herry A. Naap.(itb/tri)   

Herry A. Naap, SSi, MPd ( FOTO: Fiktor/Cepos)

BIAK-Kabupaten Biak Numfor menjadi salah satu kabupaten yang masih masuk dalam kategori zona hijau (belum ada kasus positif) dari virus corona (Covid-19). Meski demikian, masyarakat dan semua pihak yang ada di Kabupaten Biak Numfor tetap waspada terhadap berbagai kemungkinan terjadinya penularan virus yang mematikan itu. 

  Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang juga adalah Bupati Biak Numfor Herry Ario Naap, S.Si.,M.Pd kembali mengajak semua pihak untuk bahu membahu dalam melakukan upaya-upaya pencegahan. Masyarakat dan semua stake holder, termasuk berbagai organisasi yang ikut mengambil bagian diharapkan tak bosan-bosannya juga terus melakukan edukasi dan upaya pencegahan. 

  “Kita patut syukuri, Kabupaten Biak Numfor masih bebas dari Covid-19. Wilayah Kabupaten Biak Numfor sampai saat ini belum ada kasus positif, namun bukan berarti kita lengah, kita harus selalu waspada dengan terus meningkatkan upaya-upaya pencegahan,” ujarnya. 

Baca Juga :  Peredaran Miras di Biak Bentuk Perilaku Hidup Baru

   Hal yang paling penting menjadi perhatian utama, lanjut Bupati, semua pihak diminta supaya memperhatikan edaran dan anjuran pemerintah, mulai dari pemerintah pusat hingga pemerintah daerah. Demikian halnya, pengawasan terhadap pintu masuknya orang di Biak Numfor, baik lewat laut maupun udara terus diperketat. 

  “Biak Numfor adalah wilayah kepulauan sehingga tak hanya pelabuhan yang kita harus jaga ketat, namun sejumlah wilayah lainnya harus kita jaga ketat. Sebab, perahu atau speed boat bisa saja sandar dimana-mana membawa penumpang dari luar, ini yang perlu kita kerja sama untuk menjaganya, Biak Numfor tetap bebas dari virus corona jika semua pihak ikut menjaganya,” tandas Bupati. 

Baca Juga :  Peringati HUT Ke-73, IGTKI Gelar Sejumlah Kegiatan Anak

  “Sekali lagi saya sampaikan bahwa larangan untuk keluar masuk di wilayah Biak Numfor bukan untuk kepentingan tertentu, namun ini adalah kepentingan bersama. Sebab dengan melarang orang keluar masuk di wilayah Biak Numfor untuk sementara adalah salah satu bagian penting dalam memutus mata rantai penularan virus corona, dan saya berharap ini mendapat dukungan serius dari kita semua,” sambung Bupati Herry A. Naap.(itb/tri)   

Berita Terbaru

Artikel Lainnya