Friday, April 19, 2024
27.7 C
Jayapura

Cegah Rabies, Dinas Pertanian Vaksinasi Gratis Kucing dan Anjing

Pegawai Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Biak Numfor ketika melakukan vaksinasi rabies terhadap kucing dan anjing, Jumat (02/10). ( FOTO: Fiktor/Cepos)

BIAK-Pemerintah Kabupaten Biak Numfor  kembali melakukan vaksinasi rabies secara gratis terhadap anjing dan kucing milik warga. Kegiatan akan berlangsung hingga 4 Oktober 2020 ini. Hingga saat ini sudah ada puluhan anjing dan kucing masyarakat telah divaksin. 

  Kegiatan vaksin rabies (Word Rabies Day) dilakukan oleh Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Biak Numfor di Klinik Kesehatan Hewan, di Jalan Madura No. 4 Biak. Kegiatan vaksin ini dilakukan sebagai upaya pencegahan penyakit rabies yang salah satunya dapat ditularkan melalui kucing dan anjing. 

  “Vaksinasi ini dilakukan terhadap hewan-hewan yang sering menjadi perantara rabies seperti kucing, anjing dan kera, tentunya sebagai bagian dari upaya pencegajan,” kata Sekretaris Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Biak Numfor Immanuel Naap, SP seperti dalam pengumuman kepada masyarakat tentang pelaksanaan vaksin gratis tersebut. 

Baca Juga :  53 ASN Ramaikan Pendaftaran Seleksi JPT Pratama

  Setiap hewan yang akan divaksin secara gratis, para pemiliknya terlebih dahulu melakukan pendaftaran, hewan-hewan yang sudah terdaftar langsung dilakukan pemeriksaan kondisi sehat atau tidak. Terlebih saat proses vaksinasi, hewan diharuskan berada pada kondisi yang sehat, jika sudah dipastikan sehat maka langsung dilakukan vaksinasi.

   “Kalau ditemui ada yang sakit atau suhunya tinggi, harus diterapi dulu, besoknya baru divaksin. Intinya kegiatan vaksin ini dilakukan sebagai langkah pencegahan terhadap penyakit rabies yang juga cukup berbahaya,” bebernya.

   Lebih lanjut Imanuel, gejala klinis dari penyakit rabies, yakni hewan cenderung takut terhadap matahari, hewan menjadi agresif dan cenderung ingin menggigit manusia. Sementara penularan rabies sendiri bisa melalui air liur.

Baca Juga :  Di Biak, Prospek Usaha Ikan Asar Menjanjikan

   “Jadi kalau di Kabupaten Biak Numfor mayoritasnya kucing dan anjing, kera sangat jarang. Nah, yang jelas vaksin rabies ini dilakukan satu tahun sekali,” jelasnya. “Kami juga menghimbau masyarakat yang ingin melakukan vaksin rabies hewan piarannya khususnya anjing dan kucing silakan datang,” lanjutnya.(itb/tri)

Pegawai Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Biak Numfor ketika melakukan vaksinasi rabies terhadap kucing dan anjing, Jumat (02/10). ( FOTO: Fiktor/Cepos)

BIAK-Pemerintah Kabupaten Biak Numfor  kembali melakukan vaksinasi rabies secara gratis terhadap anjing dan kucing milik warga. Kegiatan akan berlangsung hingga 4 Oktober 2020 ini. Hingga saat ini sudah ada puluhan anjing dan kucing masyarakat telah divaksin. 

  Kegiatan vaksin rabies (Word Rabies Day) dilakukan oleh Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Biak Numfor di Klinik Kesehatan Hewan, di Jalan Madura No. 4 Biak. Kegiatan vaksin ini dilakukan sebagai upaya pencegahan penyakit rabies yang salah satunya dapat ditularkan melalui kucing dan anjing. 

  “Vaksinasi ini dilakukan terhadap hewan-hewan yang sering menjadi perantara rabies seperti kucing, anjing dan kera, tentunya sebagai bagian dari upaya pencegajan,” kata Sekretaris Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Biak Numfor Immanuel Naap, SP seperti dalam pengumuman kepada masyarakat tentang pelaksanaan vaksin gratis tersebut. 

Baca Juga :  Memasuki Hari Ke-54 Masa Kampanye Banyak Parpol Absen Kampanye

  Setiap hewan yang akan divaksin secara gratis, para pemiliknya terlebih dahulu melakukan pendaftaran, hewan-hewan yang sudah terdaftar langsung dilakukan pemeriksaan kondisi sehat atau tidak. Terlebih saat proses vaksinasi, hewan diharuskan berada pada kondisi yang sehat, jika sudah dipastikan sehat maka langsung dilakukan vaksinasi.

   “Kalau ditemui ada yang sakit atau suhunya tinggi, harus diterapi dulu, besoknya baru divaksin. Intinya kegiatan vaksin ini dilakukan sebagai langkah pencegahan terhadap penyakit rabies yang juga cukup berbahaya,” bebernya.

   Lebih lanjut Imanuel, gejala klinis dari penyakit rabies, yakni hewan cenderung takut terhadap matahari, hewan menjadi agresif dan cenderung ingin menggigit manusia. Sementara penularan rabies sendiri bisa melalui air liur.

Baca Juga :  53 ASN Ramaikan Pendaftaran Seleksi JPT Pratama

   “Jadi kalau di Kabupaten Biak Numfor mayoritasnya kucing dan anjing, kera sangat jarang. Nah, yang jelas vaksin rabies ini dilakukan satu tahun sekali,” jelasnya. “Kami juga menghimbau masyarakat yang ingin melakukan vaksin rabies hewan piarannya khususnya anjing dan kucing silakan datang,” lanjutnya.(itb/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya