Bupati Waropen Minta Dinas Kesehatan Segera Tuntaskan Hambatan Administrasi dan Persepat Proses Akreditasi Puskesmas Sombai
WAROPEN — Pelayanan kesehatan di Distrik Soyoi Mambai terancam lumpuh. Puskesmas Rawat Jalan Sombai, yang seharusnya menjadi garda terdepan di wilayah pedalaman, ternyata belum menerima sepeser pun dana Biaya Operasional Kesehatan (BOK). Kondisi kritis ini terungkap bukan karena keterlambatan biasa, melainkan akibat hambatan administratif status Puskesmas yang belum terakreditasi!
Fakta memprihatinkan ini terungkap saat Bupati Waropen, Drs. Fransiskus Xaverius Mote, M.Si, melakukan kunjungan kerja di Kampung Mambai, Minggu (16/11) lalu. Di hadapan Kepala Dinas Kesehatan dr. Jenggo Suwarko dan para tenaga medis yang berkeluh kesah, Bupati Mote memberikan respons cepat dan tegas.
“Tidak boleh ada fasilitas kesehatan yang sudah berstatus Puskesmas Rawat Jalan tetapi tidak didukung dana operasional. Ini menyangkut pelayanan langsung kepada masyarakat, sehingga harus diprioritaskan,” tegas Bupati F.X Mote.
Tak hanya berdialog, Bupati Frans Mote langsung meninjau kantor Puskesmas. Hasilnya, ia menemukan sejumlah ruangan dan sarana prasarana yang sangat membutuhkan perbaikan, mulai dari fasilitas, peralatan medis, hingga kelayakan pendukung pelayanan.
Bupati Waropen Minta Dinas Kesehatan Segera Tuntaskan Hambatan Administrasi dan Persepat Proses Akreditasi Puskesmas Sombai
WAROPEN — Pelayanan kesehatan di Distrik Soyoi Mambai terancam lumpuh. Puskesmas Rawat Jalan Sombai, yang seharusnya menjadi garda terdepan di wilayah pedalaman, ternyata belum menerima sepeser pun dana Biaya Operasional Kesehatan (BOK). Kondisi kritis ini terungkap bukan karena keterlambatan biasa, melainkan akibat hambatan administratif status Puskesmas yang belum terakreditasi!
Fakta memprihatinkan ini terungkap saat Bupati Waropen, Drs. Fransiskus Xaverius Mote, M.Si, melakukan kunjungan kerja di Kampung Mambai, Minggu (16/11) lalu. Di hadapan Kepala Dinas Kesehatan dr. Jenggo Suwarko dan para tenaga medis yang berkeluh kesah, Bupati Mote memberikan respons cepat dan tegas.
“Tidak boleh ada fasilitas kesehatan yang sudah berstatus Puskesmas Rawat Jalan tetapi tidak didukung dana operasional. Ini menyangkut pelayanan langsung kepada masyarakat, sehingga harus diprioritaskan,” tegas Bupati F.X Mote.
Tak hanya berdialog, Bupati Frans Mote langsung meninjau kantor Puskesmas. Hasilnya, ia menemukan sejumlah ruangan dan sarana prasarana yang sangat membutuhkan perbaikan, mulai dari fasilitas, peralatan medis, hingga kelayakan pendukung pelayanan.