Filemon sadar bahwa cita-cita Jadi Masinis mungkin bukan jadi pilihan bagi banyak orang, akan tetapi arah dan pilihan hidup dirinya sebagai masa depan keluarga telah jatuhkan pilihan untuk menjadi Masinis.
“Saya tidak mau ikut rame, tapi ini kata hati saya dan sampai saat ini masih sama,” bebernya.
Terkait cita-citanya tersebut, menurut Filemon keluarga sangat mendukung, dan hal ini juga yang membuat dirinya komitmen terhadap apa yang menjadi mimpinya di masa depan itu.
“Keluarga pada dasarnya saya senang saja pasti mereka dukungan. Bahkan Setelah lulus SMA nanti saya akan melanjutkan sekolah penguruan tinggi di bidang kereta api untuk mewujudkan mimpi saya ini,” ungkapnya.
Di samping itu juga, Filemon bangga menjadi bagian dari pasukan pengibaran bendera merah putih pada upacara HUT ke-80 RI tahun ini. Ini merupakan suatu bantu loncatan bagi Filemon untuk mewujudkan mimpinya jadi Masinis tersebut.
“Banyak sekali hal yang baru saya dapat selama menjadi anggota Paskibraka ini, khususnya lebih disiplin dan tertib,” tuturnya. “Perubahan yang pastif ini menjadi suatu hal yang mendorong saya untuk lebih dekat dengan apa yang saya cita-citakan,” lanjutnya.
Karena bagi Filemon, kunci hidup sukses termasuk dalam mengejar mimpi itu adalah disiplin. “Disiplin bukan berarti hanya untuk jadi TNI-Polri saja, tetapi bagi saya disiplin bagian dari kunci kesuksesan, karena hal ini pesan yang disampaikan oleh bapa dan mama yang tidak saya lupakan,” ungkapnya.