Prof Bambang menambahkan, keberadaan tumbuhan bawah dan serasah berperan penting dalam menyerap air serta menjaga kestabilan ekosistem hutan. Namun jika penyebabnya murni faktor alam, langkah penanganan lebih fokus ke mitigasi: penguatan tebing, reboisasi, dan penataan daerah aliran sungai.
Bagi warga dan relawan lokal, kemampuan membaca tanda-tanda seperti ini dianggap penting untuk membantu investigasi awal sebelum aparat turun. Banjir mungkin tak bisa sepenuhnya dicegah, tetapi memahami apa yang terbawa arus bisa membantu menjawab pertanyaan yang lebih besar: siapa sebenarnya yang merusak alam? (*/jawapos)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Prof Bambang menambahkan, keberadaan tumbuhan bawah dan serasah berperan penting dalam menyerap air serta menjaga kestabilan ekosistem hutan. Namun jika penyebabnya murni faktor alam, langkah penanganan lebih fokus ke mitigasi: penguatan tebing, reboisasi, dan penataan daerah aliran sungai.
Bagi warga dan relawan lokal, kemampuan membaca tanda-tanda seperti ini dianggap penting untuk membantu investigasi awal sebelum aparat turun. Banjir mungkin tak bisa sepenuhnya dicegah, tetapi memahami apa yang terbawa arus bisa membantu menjawab pertanyaan yang lebih besar: siapa sebenarnya yang merusak alam? (*/jawapos)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos