“Saya punya mata kaki ini tadi kena ledakan petasan karena mereka bakar terus lempar ke tengah jalan,” kata Bela saat ditemui di depan salah satu Bank di kawasan Jalan Budi Utomo Rabu dini hari. Kondisi tersebut tak hanya terjadi satu kali. Tindakan membakar petasan kemudian dibuang ke tengah jalan itu terjadi berulang kali dan dapat ditemukan di hampir setiap titik di Kabupaten Mimika.
Seorang pengendara lainnya, yang merupakan karyawan swasta bernama Indah juga mengaku perjalanan pulangnya harus terganggu akibat tindakan tak bertanggung jawab itu. Menurutnya, menyambut tahun baru dan menutup tahun yang lama tidak seharusnya dilakukan secara berlebihan dengan tindakan bodoh karena sangat berbahaya.
“Syukur-syukur tidak ada korban, kalau ada yang kena lalu tidak terima pasti baku hantam toh?,” ungkapnya kesal. “Kan bisa dibakar terus diarahkan ke langit, orang yang lewat akhirnya harus tahan perih di mata karena asap, bau dan kena ledakan karena itu. Dari tahun ke tahun itu begitu terus,” tambahnya.
Sementara itu, seorang pemuda bernama Sius saat ditemui di tempat berbeda juga menyebutkan bahwa ia cukup terganggu dengan tindakan dari oknum-oknum tak bertanggung jawab itu. Sius menyebut, saat waktu mendekati menit-menit akhir di tahun 2024, ada yang dengan sengaja melintas dengan motor lalu membakar petasan dan melempar ke arahnya.
Dengan sabar dan mengumpul sedikit nyali, Sius cukup berani untuk menendang petasan yang hampir meledak itu sejauh mungkin. “Saya kaget lah pasti. Tadi itu orang sepertinya sengaja memang karena dia langsung lempar ke saya. Untuk belum sempat meledak saya tendang agak jauh,” tuturnya.
Sementara itu, untuk diketahui bahwa tindakan melempar petasan ke tengah jalan dapat berbahaya karena bisa menyebabkan luka bakar karena percikan atau residu petasan dapat mengenai kulit, rambut, tangan, atau bagian tubuh lainnya.
Tak hanya itu, juga dapat mengakibatkan kerusakan pendengaran. Kemudian, gangguan pernapasan akibat asap petasan mengandung partikel berbahaya seperti sulfur dioksida dan karbon monoksida yang dapat mencemari udara dan memperburuk kualitas udara.