Saturday, April 27, 2024
28.7 C
Jayapura

ASITA Harapkan Pemerintah Lakukan Bimbingan Pengelola Wisata

JAYAPURA – Terkait dengan pengelolaan spot-spot wisata di Jayapura,  yang terkesan belum dilakukan dengan baik  dan serius oleh masyarakat sekitar.  Association of The Indonesian Tours And Travel Agencies (ASITA) Papua mengharapkan pemerintah dapat memberikan pembinaan kepada masyarakat.

Ketua DPD Asita Papua, Iwanta Peranginangin menjelaskan dalam membangkitkan pariwisata di Papua,  khususnya daerah -daerah pesisir pantai yang bisa langsung dijangkau oleh wisatawan dan pengelolaanya masih dilakukan masyarakat setempat harus ada pembinaan.

“Pembinaan ini  harus dilakukan oleh Pemerintah  baik Pemerintah Provinsi dan bahkan Kabupaten dan kota, kita tidak bisa menyalahkan masyarakat ketika tarif parkir dan biaya sewa pondok dikenakan dengan harga yang tinggi dan berbagai persoalan lainnya mengenai pengelolaan objek wisata,”Katanya kepada Cenderawasih Pos,  Sabtu (29/10) kemarin.

Baca Juga :  PT Hasjrat Toyota Jayapura Launching Toyota All New Kijang Innova Zenix

Lanjutnya,  pembinaan ini harus dilakukan berkali-kali,  bahkan pihaknya  selalu berkoordinasi dengan pemerintah terkait permasalahan tersebut .

Menurutnya, jika ada pembinaan masyarakat  mengerti dan pasti akan sangat mendukung peningkatan pariwisata di Papua.

“Selain itu,  kami juga harapkan agar pemerintah bisa ikut berperan aktif dalam melakukan edukasi dan sosilisasi kepada masyarakat,  dengan demikian masyarakat juga akan semakin memahami prosedur dan cara mengelola lokasi -lokasi wisatanya drngan baik,”Tambahnya.  (ana/gin)

JAYAPURA – Terkait dengan pengelolaan spot-spot wisata di Jayapura,  yang terkesan belum dilakukan dengan baik  dan serius oleh masyarakat sekitar.  Association of The Indonesian Tours And Travel Agencies (ASITA) Papua mengharapkan pemerintah dapat memberikan pembinaan kepada masyarakat.

Ketua DPD Asita Papua, Iwanta Peranginangin menjelaskan dalam membangkitkan pariwisata di Papua,  khususnya daerah -daerah pesisir pantai yang bisa langsung dijangkau oleh wisatawan dan pengelolaanya masih dilakukan masyarakat setempat harus ada pembinaan.

“Pembinaan ini  harus dilakukan oleh Pemerintah  baik Pemerintah Provinsi dan bahkan Kabupaten dan kota, kita tidak bisa menyalahkan masyarakat ketika tarif parkir dan biaya sewa pondok dikenakan dengan harga yang tinggi dan berbagai persoalan lainnya mengenai pengelolaan objek wisata,”Katanya kepada Cenderawasih Pos,  Sabtu (29/10) kemarin.

Baca Juga :  Jasa Raharja Berikan Piagam Bagi RS Bhayangkara Jayapura

Lanjutnya,  pembinaan ini harus dilakukan berkali-kali,  bahkan pihaknya  selalu berkoordinasi dengan pemerintah terkait permasalahan tersebut .

Menurutnya, jika ada pembinaan masyarakat  mengerti dan pasti akan sangat mendukung peningkatan pariwisata di Papua.

“Selain itu,  kami juga harapkan agar pemerintah bisa ikut berperan aktif dalam melakukan edukasi dan sosilisasi kepada masyarakat,  dengan demikian masyarakat juga akan semakin memahami prosedur dan cara mengelola lokasi -lokasi wisatanya drngan baik,”Tambahnya.  (ana/gin)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya