Sunday, April 28, 2024
30.7 C
Jayapura

Bank Indonesia Luncurkan Laporan Akuntabilitas Tahun 2020

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo

JAYAPURA – Bank Indonesia meluncurkan Laporan Akuntabilitas Tahun 2020 yang terdiri dari Laporan Perekonomian Indonesia (CPI) 2020 dan Laporan Tahunan Bank Indonesia (LTBI) 2020, dengan mengangkat tema Bersinergi Membangun Optimisme Pemulihan Ekonomi. 

 Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo menjelaskan, publikasi laporan tersebut sebagai perwujudan akuntabilitas dan transparansi Bank Indonesia, sebagaimana diamanatkan dalam UU Bank Indonesia.

 Lanjutnya, sebagaimana disebutkan dalam pasal 58 ayat 6 Undang-Undang Nomor 23 tahun 1999 tentang Bank Indonesia sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 6 tahun 2009, setiap awal tahun anggaran, Bank Indonesia wajib menyampaikan informasi kepada masyarakat yang memuat (i) evaluasi terhadap pelaksanaan kebijakan moneter pada tahun sebelumnya; serta (ii) rencana kebijakan moneter dan penetapan sasaran moneter untuk tahun yang akan datang dengan mempertimbangkan sasaran laju inflasi serta perkembangan kondisi ekonomi dan keuangan. 

Baca Juga :  Harga Beras Medium dan Premium  Naik, Pedagang Mengeluh

 “LPI 2020 menjabarkan pesan kunci terkait kinerja ekonomi dan prospeknya, serta sinergi kebijakan nasional dalam memperkuat ketahanan dan mendorong pemulihan ekonomi dalam menghadapi Covid-19,” ungkapnya dalam rilis kepada Cenderawasih Pos, Selasa (9/2) kemarin.

 Sementara itu, LTBI 2020 memaparkan kinerja di area kebijakan dan pengelolaan kelembagaan Bank Indonesia yang dilakukan berlandaskan tata kelola yang baik untuk mendukung terlaksananya pelaksanaan tugas dan wewenang khususnya dalam masa pandemi Covid-1 9.

 “Tiga penguatan pada publikasi Laporan Akuntabilitas Bank Indonesia Tahun 2020, yaitu pertama, memulai tradisi baru rangkaian peluncuran publikasi akuntabilitas tahunan Bank Indonesia. Tradisi ini diawali Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) pada 3 Desember 2020, dilanjutkan dengan publikasi LPI 2020 dan LTBI 2020,” jelasnya.

Baca Juga :  Hypermart Pastikan Stok Kebutuhan Aman

 Yang kemudian dilanjutkan dengan mempercepat penerbitan kedua laporan tersebut pada Januari 2021, dengan tujuan memberikan arah ekonomi dan kebijakan ke depan kepada seluruh pelaku ekonomi, sehingga dapat mendukung optimisme perekonomian, sekaligus menyediakan rujukan publikasi yang berkualitas dan terpercaya.(ana/ary)

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo

JAYAPURA – Bank Indonesia meluncurkan Laporan Akuntabilitas Tahun 2020 yang terdiri dari Laporan Perekonomian Indonesia (CPI) 2020 dan Laporan Tahunan Bank Indonesia (LTBI) 2020, dengan mengangkat tema Bersinergi Membangun Optimisme Pemulihan Ekonomi. 

 Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo menjelaskan, publikasi laporan tersebut sebagai perwujudan akuntabilitas dan transparansi Bank Indonesia, sebagaimana diamanatkan dalam UU Bank Indonesia.

 Lanjutnya, sebagaimana disebutkan dalam pasal 58 ayat 6 Undang-Undang Nomor 23 tahun 1999 tentang Bank Indonesia sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 6 tahun 2009, setiap awal tahun anggaran, Bank Indonesia wajib menyampaikan informasi kepada masyarakat yang memuat (i) evaluasi terhadap pelaksanaan kebijakan moneter pada tahun sebelumnya; serta (ii) rencana kebijakan moneter dan penetapan sasaran moneter untuk tahun yang akan datang dengan mempertimbangkan sasaran laju inflasi serta perkembangan kondisi ekonomi dan keuangan. 

Baca Juga :  PLN Hadirkan Paket Ramadan Peduli dan Ramadan Berkah

 “LPI 2020 menjabarkan pesan kunci terkait kinerja ekonomi dan prospeknya, serta sinergi kebijakan nasional dalam memperkuat ketahanan dan mendorong pemulihan ekonomi dalam menghadapi Covid-19,” ungkapnya dalam rilis kepada Cenderawasih Pos, Selasa (9/2) kemarin.

 Sementara itu, LTBI 2020 memaparkan kinerja di area kebijakan dan pengelolaan kelembagaan Bank Indonesia yang dilakukan berlandaskan tata kelola yang baik untuk mendukung terlaksananya pelaksanaan tugas dan wewenang khususnya dalam masa pandemi Covid-1 9.

 “Tiga penguatan pada publikasi Laporan Akuntabilitas Bank Indonesia Tahun 2020, yaitu pertama, memulai tradisi baru rangkaian peluncuran publikasi akuntabilitas tahunan Bank Indonesia. Tradisi ini diawali Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) pada 3 Desember 2020, dilanjutkan dengan publikasi LPI 2020 dan LTBI 2020,” jelasnya.

Baca Juga :  Jokowi Minta Bank Memudahkan Kredit

 Yang kemudian dilanjutkan dengan mempercepat penerbitan kedua laporan tersebut pada Januari 2021, dengan tujuan memberikan arah ekonomi dan kebijakan ke depan kepada seluruh pelaku ekonomi, sehingga dapat mendukung optimisme perekonomian, sekaligus menyediakan rujukan publikasi yang berkualitas dan terpercaya.(ana/ary)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya