Saturday, April 20, 2024
26.7 C
Jayapura

Telkom Percepat Recovery Kabel Laut SMPCS Biak-Jayapura

Tim Teknisi sedang melakukan penarikan kabel FO Laut SMPCS sisi ruas arah Sorong di atas Kapal DNEX Pacific Link (DPL). Kabel tersebut diangkat dari kedalaman 4050 meter di bawah permukaan laut. Selanjutnya kapal akan melanjutkan pencarian kabel sisi ruas arah Jayapura. Proses perbaikan kabel ini dikawal langsung oleh Telkom Infra, salah satu entitas anak usaha Telkom. ( FOTO: Telkom For Cepos)

JAYAPURA – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) telah memberangkatkan Cableship DNEX Pacific Link (DPL) yang akan melakukan penyambungan kabel laut SMPCS ruas Biak-Jayapura. Kabel laut SMPCS ini putus pada kedalaman 4.050 meter pada ruas Biak-Jayapura, yang mengakibatkan terganggunya layanan di Jayapura dan sekitarnya.

  Kapal DPL telah berada di lokasi titik putus sejak 30 Mei 2021 pukul 23:21 WITA dan telah melakukan analisis terhadap kondisi arus, kontur laut dan pola pelayaran. 

 Saat ini kapal sedang melakukan penarikan kabel arah Biak/Sorong, yang kemudian akan dilanjutkan untuk arah Jayapura.

 Kabel laut SMPCS menggunakan teknologi repeater dikarenakan jarak yang cukup jauh, sehingga memerlukan tegangan tinggi. 

Baca Juga :  Harga Emas Perhiasan Stabil

 Saat proses penyambungan kabel nantinya, diperlukan pemadaman repeater namun tidak berdampak pada layanan karena sistem backup sudah disiapkan.

 Untuk menjamin kualitas layanan, khususnya bagi pelanggan di Biak dan Manokwari, Telkom telah menyiapkan backup link yang dapat memenuhi kebutuhan layanan dalam kondisi normal, di mana rata-rata trafik  untuk  link ruas Biak-Manokwari-Sorong mencapai 40 Gbps dengan waktu puncak terjadi pada pukul 20:00 hingga 22:00.

 Sementara di waktu lainnya total trafik berada di bawah 40Gbps. Untuk itu Telkom  telah menyediakan backup menggunakan ruas Palapa Ring Timur Biak-Manokwari-Sorong dan Nabire-Timika masing-masing 2×10 Gbps, sehingga total mencapai 40 Gbps.
 

 Vice President Corporate Communication Telkom, Pujo Pramono, Telkom terus berupaya untuk mempercepat penyambungan kabel SMPCS ini agar masyarakat dapat kembali menikmati layanan TelkomGroup dengan nyaman seperti sediakala. .
 â€œDalam proses penyambungan kabel nanti akan terjadi pemadaman repeater pada link SMPCS ruas Sorong-Manokwari-Biak. Pemadaman ini tidak berpengaruh terhadap layanan TelkomGroup khususnya di lokasi Biak dan Manokwari karena telah tersedia backup yang memadai,”ungkapnya melalui siaran persnya, Sabtu (5/6).

Baca Juga :  Bantu Tingkatkan Perekonomian, Bangun Gazebo Kepada Pelaku Usaha Café Payung

 Telkom akan mengupayakan pelaksanaan pemadaman menghindari waktu puncak agar kenyamanan dalam menggunakan layanan Telkom tetap terjaga. (dil/ary)

Tim Teknisi sedang melakukan penarikan kabel FO Laut SMPCS sisi ruas arah Sorong di atas Kapal DNEX Pacific Link (DPL). Kabel tersebut diangkat dari kedalaman 4050 meter di bawah permukaan laut. Selanjutnya kapal akan melanjutkan pencarian kabel sisi ruas arah Jayapura. Proses perbaikan kabel ini dikawal langsung oleh Telkom Infra, salah satu entitas anak usaha Telkom. ( FOTO: Telkom For Cepos)

JAYAPURA – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) telah memberangkatkan Cableship DNEX Pacific Link (DPL) yang akan melakukan penyambungan kabel laut SMPCS ruas Biak-Jayapura. Kabel laut SMPCS ini putus pada kedalaman 4.050 meter pada ruas Biak-Jayapura, yang mengakibatkan terganggunya layanan di Jayapura dan sekitarnya.

  Kapal DPL telah berada di lokasi titik putus sejak 30 Mei 2021 pukul 23:21 WITA dan telah melakukan analisis terhadap kondisi arus, kontur laut dan pola pelayaran. 

 Saat ini kapal sedang melakukan penarikan kabel arah Biak/Sorong, yang kemudian akan dilanjutkan untuk arah Jayapura.

 Kabel laut SMPCS menggunakan teknologi repeater dikarenakan jarak yang cukup jauh, sehingga memerlukan tegangan tinggi. 

Baca Juga :  Harga Emas Perhiasan Stabil

 Saat proses penyambungan kabel nantinya, diperlukan pemadaman repeater namun tidak berdampak pada layanan karena sistem backup sudah disiapkan.

 Untuk menjamin kualitas layanan, khususnya bagi pelanggan di Biak dan Manokwari, Telkom telah menyiapkan backup link yang dapat memenuhi kebutuhan layanan dalam kondisi normal, di mana rata-rata trafik  untuk  link ruas Biak-Manokwari-Sorong mencapai 40 Gbps dengan waktu puncak terjadi pada pukul 20:00 hingga 22:00.

 Sementara di waktu lainnya total trafik berada di bawah 40Gbps. Untuk itu Telkom  telah menyediakan backup menggunakan ruas Palapa Ring Timur Biak-Manokwari-Sorong dan Nabire-Timika masing-masing 2×10 Gbps, sehingga total mencapai 40 Gbps.
 

 Vice President Corporate Communication Telkom, Pujo Pramono, Telkom terus berupaya untuk mempercepat penyambungan kabel SMPCS ini agar masyarakat dapat kembali menikmati layanan TelkomGroup dengan nyaman seperti sediakala. .
 â€œDalam proses penyambungan kabel nanti akan terjadi pemadaman repeater pada link SMPCS ruas Sorong-Manokwari-Biak. Pemadaman ini tidak berpengaruh terhadap layanan TelkomGroup khususnya di lokasi Biak dan Manokwari karena telah tersedia backup yang memadai,”ungkapnya melalui siaran persnya, Sabtu (5/6).

Baca Juga :  Ahmad Mustari Resmi Pimpin Bulog Papua dan Papua Barat

 Telkom akan mengupayakan pelaksanaan pemadaman menghindari waktu puncak agar kenyamanan dalam menggunakan layanan Telkom tetap terjaga. (dil/ary)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya