JAYAPURA-Selain menjalankan tugas kedaulatan rupiah, Bank Indonesia juga bertugas menjalankan program sosial.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Papua Juli Budi Winantya, mengatakan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) menjadi rangkaian kegiatan Kas Keliling. Bersama TNI AL, BI akan terus memperkuat dan menambah program kas keliling.
“Tidak hanya dalam penyediaan dan penukaran uang bagi masyarakat di kepulauan, tetapi juga bersama-sama memberikan edukasi kepada masyarakat di wilayah 3T tentang kedaulatan negara, ” katanya kepada Cenderawasih Pos dalam rilisnya, Sabtu (1/7) kemarin.
Diakuinya, dari sisi pertahanan dan ekonomi melalui program Cinta, Bangga dan Paham Rupiah serta menjadikan program Kas Keliling 3T menjadi ajang dan program bela negara bagi personel BI yang mengikuti dan melaksanakan kegiatan kas keliling.
“Kesinambungan edukasi Cinta, Bangga dan Paham Rupiah terus menerus kami gelorakan, dimana pada momentum ini, kami juga mencanangkan (kick off) Program Papua Cinta Rupiah (PCR) dan QRIS School Challenge tahun 2023,” terangnya.
Diakuinya, program ini merupakan bentuk kolaborasi Kantor Perwakilan Bank IndonesiaProvinsi Papua dengan Pemerintah Provinsi Papua dan pemerintah kabupaten/kota, termasuk Kota Jayapura melalui Dinas Pendidikan di masing-masing daerah.
“Tujuan dari program ini adalah membangun awareness masyarakat Papua melalui guru-guru dan siswa/i terkait Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah dan mendorong peningkatan penggunaan sistem pembayaran digital melalui QRIS di Tanah Papua, ” terangnya. (ana/ary)