JAYAPURA- Peta persaingan Liga 1 musim 2022-2023 dipastikan berat dan sangat ketat. Dalam menjalani itu, mental bermain menjadi salah satu hal yang harus dimiliki.
Dalam mengatasi hal tersebut, tentu saja membutuhkan sosok pemain senior yang bisa menjadi mentor bagi para penggawa muda. Kondisi ini disadari betul manajemen PSS Sleman sehingga mendatangkan Boaz Solossa untuk memperkuat lini depan tim berjuluk Super Elang Jawa ini.
Kedatangan Boaz Solossa di tim PSS menjadi salah satu jawaban tim pelatih untuk menjaga kiprah pemain muda di kompetisi mendatang agar semangat bermain mereka terus berkobar.
“Dengan berbagai pengalaman yang sudah saya memiliki dan ketika saya bermain di Borneo FC, kami sempat bertemu tim PSS dan kami kalah. Saya melihat banyak potensi pemain muda. Ada beberapa di posisi depan, wing kiri-kanan dan mereka memiliki potensi yang sangat luar biasa,” beber Boaz Solossa dalam rilis yang diterima oleh Cenderawasih Pos, Senin (30/5).
Pemilik nomor punggung 7 ketika membela Timnas Indonesia ini berharap kehadirannya mampu membagikan pengalaman dan ilmunya kepada para pemain muda di tim PSS.
Ia berharap hal tersebut menjadi motivasi bagi jajaran tim pelatih memberikan kepercayaan lebih kepada pemain muda.
“Kehadiran saya di sini jangan mematahkan potensi pemain muda. Saya bisa membagikan ilmu dan pengalaman yang saya dapat dari beberapa kali meraih prestasi di Liga Indonesia. Itu akan saya bagikan kepada adik-adik di Sleman,” tutur adik dari Ortizan Solossa ini.
Boci sapaan akrabnya berharap kedatangannya di skuad Super Elang Jawa menjadi motivasi lebih kepada para pemain muda.
“Harapannya, kehadiran saya di PSS bisa menjadi motivasi dan semangat lebih kepada adik-adik saya di sini agar PSS bisa berbicara lebih di tahun ini. Selain itu bisa memberikan motivasi kepada adik-adik agar bisa lebih berkembang tidak hanya di Sleman tapi hingga ke Timnas kedepannya,” tutup Boaz. (eri/nat)