Sunday, November 24, 2024
33.7 C
Jayapura

Ribuan Alat Musik FU Dibunyikan, Tandai Pembukaan  KMAN VI

SENTANI-Setelah ribuan peserta Kongres Masyarakat Adat Nusantara ke Enam (KMAN VI) memasuki lokasi Stadion Barnabas Youwe (SBY) Sentani  Kota Kabupaten, Jayapura Provinsi Papua, seremonial pembukaan KMAN VI pun dimulai Senin (24/10), yang ditandai dengan dibunyikannya ribuan alat musik FU.

Pembukaan KMAN VI juga diramaikan dengan atraksi tarian budaya oleh ratusan pelajar atau siswa di lokasi SBY. Sambutan hangatpun terlihat dari sejumlah peserta KMAN VI dan tamu undangan yang hadir pada acara pembukaan tersebut.

Bupati Jayapura. Mathius Awoitauw, SE M.Si., dalam sambutan menyampaikan bahwa kegiatan KMAN VI ini dibarengi dengan beberapa kegiatan pesta adat lokal lainnya, yang setiap tahun dilaksanakan di Kabupaten Jayapura.

Baca Juga :  Kesadaran Jaga Danau  Sentani dan Pegunungan Cycloop Harus Ditingkatkan

“Adapun kegiatan pesta adat yang dilakukan adalah Festival Danau Sentani (FDS),  Kebangkitan Masyarakat Adat (KMA) dan juga pada bulan ini juga dilakukan acara syukuran 10 tahun Kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Jayapura, ” ujar Mathius Awoitauw.

Sementara itu sambutan Gubernur Papua. Lukas Enembe, S.IP., yang disampaikan oleh Asisten III Sekda Provinsi Papua. Yorgemes Derek Hegemur., S.H., M.H., Pemerintah Provinsi Papua menyambut baik kegiatan KMAN VI dan menyampaikan selamat datang kepada duta – duta nusantara pada kegiatan Kongres Masyarakat Adat Nusantara ke-6 di Tanah Tabi, Papua.

“Provinsi Papua memiliki rentang budaya yang kuat , peserta KMAN akan memberikan kepastian bagi kita terhadap nilai-nilai dan norma – norma budaya dan hasil karya kita, dalam berbagai bentuk lagu, tarian, ukiran dan patung dan juga yang lain,”ujarnya.(roy/ary)

Baca Juga :  Warga Diminta Buang Sampah Sesuai Waktu yang Ditentukan

SENTANI-Setelah ribuan peserta Kongres Masyarakat Adat Nusantara ke Enam (KMAN VI) memasuki lokasi Stadion Barnabas Youwe (SBY) Sentani  Kota Kabupaten, Jayapura Provinsi Papua, seremonial pembukaan KMAN VI pun dimulai Senin (24/10), yang ditandai dengan dibunyikannya ribuan alat musik FU.

Pembukaan KMAN VI juga diramaikan dengan atraksi tarian budaya oleh ratusan pelajar atau siswa di lokasi SBY. Sambutan hangatpun terlihat dari sejumlah peserta KMAN VI dan tamu undangan yang hadir pada acara pembukaan tersebut.

Bupati Jayapura. Mathius Awoitauw, SE M.Si., dalam sambutan menyampaikan bahwa kegiatan KMAN VI ini dibarengi dengan beberapa kegiatan pesta adat lokal lainnya, yang setiap tahun dilaksanakan di Kabupaten Jayapura.

Baca Juga :  Wabup Yahukimo Sebut Ada yang Sengaja Cipatakan Yahukimo Tak Kondusif

“Adapun kegiatan pesta adat yang dilakukan adalah Festival Danau Sentani (FDS),  Kebangkitan Masyarakat Adat (KMA) dan juga pada bulan ini juga dilakukan acara syukuran 10 tahun Kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Jayapura, ” ujar Mathius Awoitauw.

Sementara itu sambutan Gubernur Papua. Lukas Enembe, S.IP., yang disampaikan oleh Asisten III Sekda Provinsi Papua. Yorgemes Derek Hegemur., S.H., M.H., Pemerintah Provinsi Papua menyambut baik kegiatan KMAN VI dan menyampaikan selamat datang kepada duta – duta nusantara pada kegiatan Kongres Masyarakat Adat Nusantara ke-6 di Tanah Tabi, Papua.

“Provinsi Papua memiliki rentang budaya yang kuat , peserta KMAN akan memberikan kepastian bagi kita terhadap nilai-nilai dan norma – norma budaya dan hasil karya kita, dalam berbagai bentuk lagu, tarian, ukiran dan patung dan juga yang lain,”ujarnya.(roy/ary)

Baca Juga :  Bandara Sentani Layani 80 Ribu Lebih Penumpang Selama Lebaran

Berita Terbaru

Artikel Lainnya