Friday, September 20, 2024
28.7 C
Jayapura

Jika Tertarik Golkar Disarankan Langsung ke DPP

JAYAPURA – Pertanyaan mengapa jelang Pilkada hingga kini Partai Golkar tidak kunjung membuka pendaftaran calon kepala daerah akhirnya terjawab. Constan Karma selaku Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Papua didampingi Ketua Harian Golkar Papua, Tan Wie Long memberikan penjelasan gamblang.

Pada Pilkada  serentak tahun 2024, Partai Golkar tidak membuka pendaftaran atau penjaringan bakal calon kepala daerah baik gubernur, wakil gubernur, wali kota, wakil wali kota, bupati dan wakil bupati di Provinsi Papua ini tak lepas perintah dari DPP Golkar.

“Kami di Papua tegak lurus dengan DPP di Jakarta. Saya sendiri sebagai bakal calon gubernur atau bakal calon wakil gubernur sudah mengantongi surat itu 20 sejak 20 November 2023 lalu yang diserahkan oleh pak Ketum, Erlangga Hartarto,” kata Constan di kantor DPP Golkar Papua di Jl Percetakan, Jayapura, Sabtu (18/5).

Baca Juga :  Wamendagri Tegaskan Para Pj Dilarang Berpolitik Praktis

Tegak lurus artinya apabila ada calon yang tertarik meminang Golkar maka dipersilahkan langsung berkomunikasi dengan DPP  untuk selanjutnya ditentukan oleh DPP. Disini Constan juga menceritakan tentang penugasan yang diterima dimana dirinya menjadi salah satu yang diberi tugas menjadi bakal calon gubernur Papua.

Ketika itu yang ditetapkan sebagai bakal calon kepala daerah atau bakal calon wakil kepala daerah provinsi maupun kabupaten/kota diberi tugas untuk berkoordinasi dengan DPD provinsi, kabupaten dan kota untuk suksesnya Pilpres dan Pileg.

“Proses itu sudah selesai sehingga saat ini tahap berikutnya adalah menuju Pilkada,” jelas Constan Karma.  Selanjutnya surat terbaru yang diterima dari Plt Ketua DPD Partai Golkar Papua, Ahmad Dolly Kurnia adalah sudah menjadi calon dan bukan bakal calon

Baca Juga :  Penting Bagi Caleg, Capres, dan Parpol Agar Baliho Pemilu Agar Tidak Dicopot

“Jadi alasan lain tidak membuka karena sejak tahun lalu Golkar sudah memutuskan siapa – siapa saja yang ditunjuk menjadi calon kepala daerah sehingga DPD tidak lagi membuka pendaftaran,” imbuhnya.

JAYAPURA – Pertanyaan mengapa jelang Pilkada hingga kini Partai Golkar tidak kunjung membuka pendaftaran calon kepala daerah akhirnya terjawab. Constan Karma selaku Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Papua didampingi Ketua Harian Golkar Papua, Tan Wie Long memberikan penjelasan gamblang.

Pada Pilkada  serentak tahun 2024, Partai Golkar tidak membuka pendaftaran atau penjaringan bakal calon kepala daerah baik gubernur, wakil gubernur, wali kota, wakil wali kota, bupati dan wakil bupati di Provinsi Papua ini tak lepas perintah dari DPP Golkar.

“Kami di Papua tegak lurus dengan DPP di Jakarta. Saya sendiri sebagai bakal calon gubernur atau bakal calon wakil gubernur sudah mengantongi surat itu 20 sejak 20 November 2023 lalu yang diserahkan oleh pak Ketum, Erlangga Hartarto,” kata Constan di kantor DPP Golkar Papua di Jl Percetakan, Jayapura, Sabtu (18/5).

Baca Juga :  Pembahasan Revisi UU Otsus Sudah Final

Tegak lurus artinya apabila ada calon yang tertarik meminang Golkar maka dipersilahkan langsung berkomunikasi dengan DPP  untuk selanjutnya ditentukan oleh DPP. Disini Constan juga menceritakan tentang penugasan yang diterima dimana dirinya menjadi salah satu yang diberi tugas menjadi bakal calon gubernur Papua.

Ketika itu yang ditetapkan sebagai bakal calon kepala daerah atau bakal calon wakil kepala daerah provinsi maupun kabupaten/kota diberi tugas untuk berkoordinasi dengan DPD provinsi, kabupaten dan kota untuk suksesnya Pilpres dan Pileg.

“Proses itu sudah selesai sehingga saat ini tahap berikutnya adalah menuju Pilkada,” jelas Constan Karma.  Selanjutnya surat terbaru yang diterima dari Plt Ketua DPD Partai Golkar Papua, Ahmad Dolly Kurnia adalah sudah menjadi calon dan bukan bakal calon

Baca Juga :  DPT Papua Berjumlah 727.835 Pemilih

“Jadi alasan lain tidak membuka karena sejak tahun lalu Golkar sudah memutuskan siapa – siapa saja yang ditunjuk menjadi calon kepala daerah sehingga DPD tidak lagi membuka pendaftaran,” imbuhnya.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya