Sunday, November 24, 2024
28.7 C
Jayapura

Warga Antusias Saksikan Gerhana Matahari Total

BIAK-Masyarakat Biak tampak antusias menyaksikan fenomena alam luar biasa yakni gerhana matahari total pada Kamis 20 April 2023 Pukul 13.00 yang dipusatkan di eks pelabuhan BMJ  Kampung Samau Distrik Biak Kota, Kamis (20/4) kemarin.

Tak hanya warga Biak saja, tapi masyarakat Supiori turut hadir memadati seluruh areal Hotel Nirmala Beach dan sepanjang pantai eks Pelabuhan BMJ Kampung Samau.

Dalam pantauan Cenderawasih Pos di seluruh area lokasi kegiatan, tak semua warga kebagian kacamata, padahal Pemkab Biak Numfor sudah menyediakan 3000 kacamata untuk menyaksikan gerhana matahari total.

Ya, pembagian 3000 kacamata ini dimaksudkan agar warga dilarang melihat gerhana matahari total itu secara langsung dengan mta telanjang. Karena itu kacamata sangat diperlukan untuk menyaksikan gerhana matari total.

Aldo, salah satu murid SD Inpres Fandoi Distrik Biak Kota ketika ditemui bersama ibunya di sela-sela ribuan warga yang memadati seluruh tempat kegiatan, mengatakan senang bisa melihat gerhana matahari secara langsung.

“Senang bisa lihat gerhana matahari ramai-ramai,”ucap Aldo ketika ditemui Cenderawasih Pos sela-sela ribuan warga yang memadati lokasi kegiatan Kamis,(20/4) kemarin.

Selain Aldo, siswa-siswi SMP Negeri 3 Biak Kota yang berjejeran di sepanjang talud saat ditemui pun mengatakan senang bisa melihat gerhana matahari dan sudah melihat gerhana matahari total yang terjadi.

“Sudah lihat gerhana matahari kaka, senang bisa lihat langsung,”jawab satu rombongan siswi SMA Negeri 2 Biak menjawab pertanyaan Cenderawasih Pos sudah melihat gerhana matahari atau belum saat berpapasan di tengah-tengah arel lokasi kegiatan.

Baca Juga :  Dua Balita Meninggal di Lokasi Pengungsian

Kegiatan menyaksikan gerhana matahari total bersama di buka oleh Bupati Biak Numfor, pada pukul 09.00 WIT. Selanjutnya sesuai jadwal kegiatan pukul 12.00 WIT pengamatan gerhana matahari total bersama.

Kemudian dilanjutkan lagi dengan pengumuman finalis lomba poster, penyerahan hadiah dan apresiasi Pemda Biak, penutupan dilanjutkan agenda Harmoni Senja Biak – musik pantai, kuliner dan buka puasa bersama

Sementara itu  Plt. Kepala Pusat Seismologi Teknik Geofisika Potensial dan Tanda Waktu BMKG , Dr Muzli M.Sc mengatakan gerhana matahari total di seluruh Indonesia hanya terjadi di Biak dan Pulau Kisar.

“Gerhana matahari total lintasannya terjadi di Biak. Di Pulau Biak tempat kita berada sekarang ini. Kemudian di Pulau Kisar. Tentunya lintasannya di kedua pulau itu,”ucap Muzli kepada wartawan di lokasi pemantaun gerhana matahari di Biak, Kamis(20/4) kemarin.

Menurutnya, waktu gerhana di Papua khusus di Biak terjadi mulai pukul 12. 20 WIT. Tadi sudah disaksikan. Menarik sekali secara perhitungan astronomi, luar biasa karena para ahli bisa menghitung akan terjadi gerhana matahari pada hari ini.

“Kemarin mungkin kita masih tanda tanya, apa ya , betul atau tidak hasil perhitungan dari para astronom, oleh BMKG juga. Hari ini di buktikan ternyata betul. Ini kan luar biasa ya,”tuturnya

Baca Juga :  Kunker ke Supiori, Kapolda Minta Layani Masyarakat dengan Sepenuh Hati 

Kata dia, jadi pengetahuan masyarakat akan pengetahuan para ahli itu dalam menghitung peredaran bumi bulan mengelilingi matahari itu ternyata akurat.

Model-model perhitungan yang digunakan akurat sehingga pada pukul 12.20 WIT betul-betul matahari ditutupi atau bulan bersinggungan pertama kali dengan matahari.

Kemudian kata dia nanti pada pukul 13. 56 WIT  bulan sepenuhnya menutupi matahari sehingga yang nanti kita amati adalah gerhana matahari total, itu seluruh piringan matahari akan tertutup oleh piringan bulan.

Hanya waktunya kurang lebih 1 menit durasinya setelah itu dia akan berangsur menjauh ,berpisah dan pada akhirnya padsa pukul 15.26 WIT secara total piringan bulan akan terpisah dengan piringan matahari.

“Untuk masyarat tadi kami sudah sampaikan untuk pengamatan ini tolongan jangan memandang secara langsung tapi gunakan kacamata atau melalui STIMIK. Di sini kami perhatikan banyak pembagian kacamata termasuk juga dari BMKG,” ujarnya

Dalam melakukan pematauan gerhana matahari menurutnya BMKG menggelar peralatan, teleskop untuk memantau kemudian hasil pemantauan itu dilakukan live streaming ke seluruh Indonesia melalui website maupun melalui layar komputer yang besar disana sehingga masyarakat bisan nonton melalui layar itu.

Titik pengamatan secara keseluruhan di Indonesia 35 titik. sedangkan di Papua di 3 titik yaitu Biak, Fak-fak, dan Jayapura ( ren/wen )

BIAK-Masyarakat Biak tampak antusias menyaksikan fenomena alam luar biasa yakni gerhana matahari total pada Kamis 20 April 2023 Pukul 13.00 yang dipusatkan di eks pelabuhan BMJ  Kampung Samau Distrik Biak Kota, Kamis (20/4) kemarin.

Tak hanya warga Biak saja, tapi masyarakat Supiori turut hadir memadati seluruh areal Hotel Nirmala Beach dan sepanjang pantai eks Pelabuhan BMJ Kampung Samau.

Dalam pantauan Cenderawasih Pos di seluruh area lokasi kegiatan, tak semua warga kebagian kacamata, padahal Pemkab Biak Numfor sudah menyediakan 3000 kacamata untuk menyaksikan gerhana matahari total.

Ya, pembagian 3000 kacamata ini dimaksudkan agar warga dilarang melihat gerhana matahari total itu secara langsung dengan mta telanjang. Karena itu kacamata sangat diperlukan untuk menyaksikan gerhana matari total.

Aldo, salah satu murid SD Inpres Fandoi Distrik Biak Kota ketika ditemui bersama ibunya di sela-sela ribuan warga yang memadati seluruh tempat kegiatan, mengatakan senang bisa melihat gerhana matahari secara langsung.

“Senang bisa lihat gerhana matahari ramai-ramai,”ucap Aldo ketika ditemui Cenderawasih Pos sela-sela ribuan warga yang memadati lokasi kegiatan Kamis,(20/4) kemarin.

Selain Aldo, siswa-siswi SMP Negeri 3 Biak Kota yang berjejeran di sepanjang talud saat ditemui pun mengatakan senang bisa melihat gerhana matahari dan sudah melihat gerhana matahari total yang terjadi.

“Sudah lihat gerhana matahari kaka, senang bisa lihat langsung,”jawab satu rombongan siswi SMA Negeri 2 Biak menjawab pertanyaan Cenderawasih Pos sudah melihat gerhana matahari atau belum saat berpapasan di tengah-tengah arel lokasi kegiatan.

Baca Juga :  Rehab Gedung Sekolah Minggu Selesai,Jemaat GKI Bait-El Aryom–Soryar Ucap Syukur

Kegiatan menyaksikan gerhana matahari total bersama di buka oleh Bupati Biak Numfor, pada pukul 09.00 WIT. Selanjutnya sesuai jadwal kegiatan pukul 12.00 WIT pengamatan gerhana matahari total bersama.

Kemudian dilanjutkan lagi dengan pengumuman finalis lomba poster, penyerahan hadiah dan apresiasi Pemda Biak, penutupan dilanjutkan agenda Harmoni Senja Biak – musik pantai, kuliner dan buka puasa bersama

Sementara itu  Plt. Kepala Pusat Seismologi Teknik Geofisika Potensial dan Tanda Waktu BMKG , Dr Muzli M.Sc mengatakan gerhana matahari total di seluruh Indonesia hanya terjadi di Biak dan Pulau Kisar.

“Gerhana matahari total lintasannya terjadi di Biak. Di Pulau Biak tempat kita berada sekarang ini. Kemudian di Pulau Kisar. Tentunya lintasannya di kedua pulau itu,”ucap Muzli kepada wartawan di lokasi pemantaun gerhana matahari di Biak, Kamis(20/4) kemarin.

Menurutnya, waktu gerhana di Papua khusus di Biak terjadi mulai pukul 12. 20 WIT. Tadi sudah disaksikan. Menarik sekali secara perhitungan astronomi, luar biasa karena para ahli bisa menghitung akan terjadi gerhana matahari pada hari ini.

“Kemarin mungkin kita masih tanda tanya, apa ya , betul atau tidak hasil perhitungan dari para astronom, oleh BMKG juga. Hari ini di buktikan ternyata betul. Ini kan luar biasa ya,”tuturnya

Baca Juga :  Terus Merugi, Garuda Indonesia Hentikan Operasional di Bandara Frans Kaisiepo

Kata dia, jadi pengetahuan masyarakat akan pengetahuan para ahli itu dalam menghitung peredaran bumi bulan mengelilingi matahari itu ternyata akurat.

Model-model perhitungan yang digunakan akurat sehingga pada pukul 12.20 WIT betul-betul matahari ditutupi atau bulan bersinggungan pertama kali dengan matahari.

Kemudian kata dia nanti pada pukul 13. 56 WIT  bulan sepenuhnya menutupi matahari sehingga yang nanti kita amati adalah gerhana matahari total, itu seluruh piringan matahari akan tertutup oleh piringan bulan.

Hanya waktunya kurang lebih 1 menit durasinya setelah itu dia akan berangsur menjauh ,berpisah dan pada akhirnya padsa pukul 15.26 WIT secara total piringan bulan akan terpisah dengan piringan matahari.

“Untuk masyarat tadi kami sudah sampaikan untuk pengamatan ini tolongan jangan memandang secara langsung tapi gunakan kacamata atau melalui STIMIK. Di sini kami perhatikan banyak pembagian kacamata termasuk juga dari BMKG,” ujarnya

Dalam melakukan pematauan gerhana matahari menurutnya BMKG menggelar peralatan, teleskop untuk memantau kemudian hasil pemantauan itu dilakukan live streaming ke seluruh Indonesia melalui website maupun melalui layar komputer yang besar disana sehingga masyarakat bisan nonton melalui layar itu.

Titik pengamatan secara keseluruhan di Indonesia 35 titik. sedangkan di Papua di 3 titik yaitu Biak, Fak-fak, dan Jayapura ( ren/wen )

Berita Terbaru

Artikel Lainnya