Sunday, November 24, 2024
28.7 C
Jayapura

Tak Ada Long March Jika Ingin Demo

Polresta Memastikan Bakal Memfasilitasi Jika Tertib

JAYAPURA – Polresta Jayapura Kota merespon rencana aksi keramaian oleh pihak yang mengatasnamakan Kelompok Front Rakyat Papua (FRP) dan BEM Mahasiswa yang rencana akan  menggelar aksi demo ke kantor DPR Papua hari ini (Selasa,15/11).

Pihak kepolisian masih membangun komunikasi dengan koordinator aksi untuk memastikan semua sesuai aturan main. Kapolresta AKBP Victor Mackbon mengatakan, pihaknya masih melakukan pengecekan sejauh apa kesiapan para koordinator aksi keramaian yang akan dilakukan besok.

“Kami masih membangun komunikasi dengan penanggungjawab aksi dimana bila terjadi komunikasi yang baik dipastikan aspirasi akan tersampaikan seperti yang sudah-sudah sebelumnya,” ungkapnya.

Lebih lanjut kata KBP Victor Mackbon, penyampaian aspirasi harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku, pihaknya sebagai aparat keamanan siap untuk memfasilitasinya di ruang-ruang yang telah ditentukan untuk menyampaikan aspirasinya tersebut.

Baca Juga :  Berhasil Kumpulkan Sampah 2 Ton Lebih

Lalu ada sebanyak 1.000 sampai 1.500 personel akan dikerahkan untuk menghadirkan keamanan dan kenyamanan baik terhadap massa aksi maupun masyarakat umum. Kapolresta menegaskan bahwa tak boleh ada Long March karena mengganggu kepentingan umum nantinya.

Ia pun menambahkan, tidak boleh ada intimidasi sampai menekan dan mengganggu kelancaran Kamtibmas atau ketertiban umum, untuk itu pihaknya hadir agar semua pihak bisa sama-sama puas dan terpenuhi harapannya, baik terhadap massa aksi maupun masyarakat umum.

“Kalau mengikuti aturan ya kami siap membantu tapi kalau membuat aturan sendiri ini yang bisa mengganggu. Yang jelas kami siap memfasilitasi jika semua tertib,” imbuhnya. (ade/wen)

Polresta Memastikan Bakal Memfasilitasi Jika Tertib

JAYAPURA – Polresta Jayapura Kota merespon rencana aksi keramaian oleh pihak yang mengatasnamakan Kelompok Front Rakyat Papua (FRP) dan BEM Mahasiswa yang rencana akan  menggelar aksi demo ke kantor DPR Papua hari ini (Selasa,15/11).

Pihak kepolisian masih membangun komunikasi dengan koordinator aksi untuk memastikan semua sesuai aturan main. Kapolresta AKBP Victor Mackbon mengatakan, pihaknya masih melakukan pengecekan sejauh apa kesiapan para koordinator aksi keramaian yang akan dilakukan besok.

“Kami masih membangun komunikasi dengan penanggungjawab aksi dimana bila terjadi komunikasi yang baik dipastikan aspirasi akan tersampaikan seperti yang sudah-sudah sebelumnya,” ungkapnya.

Lebih lanjut kata KBP Victor Mackbon, penyampaian aspirasi harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku, pihaknya sebagai aparat keamanan siap untuk memfasilitasinya di ruang-ruang yang telah ditentukan untuk menyampaikan aspirasinya tersebut.

Baca Juga :  Pembakaran dan Pembunuhan, Pelakunya Sama

Lalu ada sebanyak 1.000 sampai 1.500 personel akan dikerahkan untuk menghadirkan keamanan dan kenyamanan baik terhadap massa aksi maupun masyarakat umum. Kapolresta menegaskan bahwa tak boleh ada Long March karena mengganggu kepentingan umum nantinya.

Ia pun menambahkan, tidak boleh ada intimidasi sampai menekan dan mengganggu kelancaran Kamtibmas atau ketertiban umum, untuk itu pihaknya hadir agar semua pihak bisa sama-sama puas dan terpenuhi harapannya, baik terhadap massa aksi maupun masyarakat umum.

“Kalau mengikuti aturan ya kami siap membantu tapi kalau membuat aturan sendiri ini yang bisa mengganggu. Yang jelas kami siap memfasilitasi jika semua tertib,” imbuhnya. (ade/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya