Sunday, May 12, 2024
25.7 C
Jayapura

Terus Dorong Pengembangan Kacang Kedelai

WAMENA  Pemda Kabupaten Jayawijaya memastikan jika pengembangan kacang Kedelai di Jayawijaya meskipun komiditi pertanian tersebut baru dikalangan masyarakat namun apabila dikembangkan dengan baik maka bisa memenuii kebutuhan industri pengolangan makanan di wilayah tersebut  sehingga tak perlu lagi masok kedelai dari luar Wamena.

Sekda Jayawijaya Thony m Mayor, SPd, MM menyatakan untuk pengolahan Kacang kedelai di Wamena sendiri memiliki pasar, sebab ada beberapa pabrik tempe maupun tahu, yang mana selama inikebutuhan akan kacang kedelai ini masih sering di pasok dari luar Wamena , oleh karena itu perlunya pengolahan kedelai  ini terus di kembangkan petani di Wilayah Jayawijaya.

“tempe dan Tahu itu makanan yang selalu kita jumpai dan produksinya juga dilakukan di Jayawijaya oleh karena itu kita dari pemerintah daerah perlu untuk mendorong masyarakat untuk terus mendorong komuditi ini agar tidak perlu lagi di pasok dari luar dan karena bahan baku tempe dan tahu ini ada di Wamena,”ungkapnya sabtu (4/11) di Kampung Tamia Distrik Musatfak Kabupaten Jayawijaya.

Baca Juga :  Senin ini, Pemkab Puncak Umumkan Hasil Tes CPNS 2018

WAMENA  Pemda Kabupaten Jayawijaya memastikan jika pengembangan kacang Kedelai di Jayawijaya meskipun komiditi pertanian tersebut baru dikalangan masyarakat namun apabila dikembangkan dengan baik maka bisa memenuii kebutuhan industri pengolangan makanan di wilayah tersebut  sehingga tak perlu lagi masok kedelai dari luar Wamena.

Sekda Jayawijaya Thony m Mayor, SPd, MM menyatakan untuk pengolahan Kacang kedelai di Wamena sendiri memiliki pasar, sebab ada beberapa pabrik tempe maupun tahu, yang mana selama inikebutuhan akan kacang kedelai ini masih sering di pasok dari luar Wamena , oleh karena itu perlunya pengolahan kedelai  ini terus di kembangkan petani di Wilayah Jayawijaya.

“tempe dan Tahu itu makanan yang selalu kita jumpai dan produksinya juga dilakukan di Jayawijaya oleh karena itu kita dari pemerintah daerah perlu untuk mendorong masyarakat untuk terus mendorong komuditi ini agar tidak perlu lagi di pasok dari luar dan karena bahan baku tempe dan tahu ini ada di Wamena,”ungkapnya sabtu (4/11) di Kampung Tamia Distrik Musatfak Kabupaten Jayawijaya.

Baca Juga :  Impelemtasi Merdeka Belajar SMA Negeri 1 Wamena Laucing Senam Bahagia

Berita Terbaru

Artikel Lainnya