BIAK-Wakil Bupati Biak Numfor, Calvin Mansnembra, SE, M.BA mengatakan, model pendidikan di Kabupaten Biak Numfor, salah kapra sejak awal, menikmati warisan model pendidikan/pengajaran dari sekolah yang dibangun oleh Belanda sejak perang dunia kedua.
Pemerintah daerah dan masyarakat berpikir, model pendidikan tersebut yang terbaik dan cocok dengan orang Biak, tetapi kemudian dirusak oleh pembangunan sekolah-sekolah Inpres. Baik itu SD maupun SMP Inpres dan seterusnya.
Karena itu, kata wakil bupati, pembangunan pendidikan ke depan harus direformasi. Ke depan Pemerintah Daerah Biak Numfor menurut wakil bupati membangun sekolah untuk bimbingan bakat, pengetahuan dan skill sejak dini.
Sebab setiap anak mempunyai potensi yang berbeda-beda, jadi harus mendapat bimbingan pengembangan bakat, pengetahuan dan skill.
“Saya sudah bicara dengan Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Kepala Dinas Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Perempuan supaya kita mereformasi pendidikan,”ucap wakil bupati saat membuka lomba pidato bahasa Indonesia, Inggris dan bahasa Biak tingkat SD, SMP dan SMA/SMK se-Kota Biak di Eks Dermaga BMJ Samau Kota Biak, Jumat,(11/8), kemarin.
Apa yang saja yang namanya skill kata wakil bupati, harus dikembangkan sejak usia dini. Hal tersebut merupakan suatu pekerjaan besar yang harus digumuli oleh Pemkab Biak Nnumfor, termasuk anggota DPRD yang akan membuat keputusan politik untuk itu.(ren/tho)