Thursday, December 5, 2024
28.7 C
Jayapura

Terlambat Kirim Dapodik Tak Dapat Dana BOS,  Tenaga Guru juga Masih Kurang

Dari Kunjungan Ketua YPK Bersama Kadispen Kota dan Provinsi di  SD YPK GKI Sion Padang

Ketua YPK di tanah Papua Joni Y. Betaubun bersama Kadis Pendidikan Provinsi Papua Christian Sohilait, dan Kadis Pendidikan Kota Jayapura Abdul Majid, mengunjungi SD YPK GKI Sion Padang Bulan, Senin (19/6). Lantas permasalahan apa saja yang terungkap dari kunjungan ini?

Laporan: Carolus Daot_Jayapura

Pantuan Cendrawasih pos, pertemuan pihak sekolah dengan pengurus YPK dan Kadis Pendidikan Provinsi serta Kota itu berlangsung dengan cepat. Diawali dengan laporan Kepala SD YPK Sion Padang Bulan Yohana Yenthewo

  Dimana SD YPK GKI Sion Padang Bulan saat ini dilaporkan  tengah mengadapi berbagai permasalahan, salah satunya di tahun 2023 ini SD YPK GKI Sion Padang Bulan, tidak mendapatkan Dana BOS. Hal ini disebabkan karena izin oprasional SD YPK GKI Sion Padang Bulan baru dikeluarkan tahun 2023 ini.

  “Sejak 60 tahun sekolah SD YPK GKI Sion Padang Bulan beridiri, izin oprasionalnya baru keluar tahun ini, sehingga hal itu berdampak bagaimana kami tidak mendapatkan dana BOS pada tahun 2023,” ujarnya.

Baca Juga :  Sekolah Diingatkan Harus Punya Inovasi di Tiap Jenjang Pendidikan

  Hal lain yang dia sampaikan kepada Ketua YPK bersama Kadis Dispen Kota dan Provinsi, bahwa SD YPK GKI Sion Padang Bulan sedang mengalami kekurangan tenaga pengajar. Selain itu berbagai kendala lain yang mereka alami saat ini.

  “Kami harap melalui kunjungan Ketua YPK dan Kadis Pendidokan Kota maupun Kadis Pendidikan Provinsi, maka dapat menyelesaikan segala permasalahan yang ada di SD GKI Sion Padang Bulan,” harapnya.

  Menanggapi hal itu, Kadis Pendidikan Provinsi Papua Christian Sohilait, menyampaikan apabila terdapat suatu sekolah tidak mendapatkan dana BOS, maka hal itu disebabkan karena keterlambatan mereka memasukan data Dapodik sekolah ke pusat.

  Sebab, secara aturan setiap sekolah wajib memasukkan data dapodik sekolah sebelum tanggal 31 Desember di setiap tahunnya. “Kalau lewat dari tanggal 31 Desember, data Dapodik tidak dikirim ke pusat, maka sekolah itu tidak akan mendapatkan dana BOS. Jadi hal ini penting bagi pihak sekolah untuk memasukan data Dapodik ke pusat sebelum tanggal 31 Desember,” ujarnya.

Baca Juga :  Masuk Dipandu Petugas KPPS, Tangan Diarahkan ke Surat Suara

  Di tempat yang sama, Kadis Pendidikan Kota Abdul Majid, menyampaikan apa yang menjadi permasalahan di SD YPK GKI Sion Padang Bulan, akan ditindak lanjuti. “Tadi kita sudah dengar apa yang menjadi kendala di SD YPK GKI Sion Padang Bulan, nanti kita akan tindak lanjuti,” ujarnya.

  Ketua YPK Kota Jayapura Joni. Y Betaubun menyampaikan tujuan dari kunjungannya itu bagian dari program kerja untuk meningkatkan perkembangan pendidkan YPK di tanah Papua.

  Kunjungan ini bagian dari langkah awal bagimana Badan Pengurus YPK bisa membangun pendidikan YPK untuk lebih baik, segala masukan terkait permaslaahan yang ada di Sekolah YPK khususnya SD YPK GKI Sion Padang Bulan, akan ditindaklanjuti yang tentunya dilakukan secara berjenjang.

  “Saatnya kita mulai kerja, walaupun baru terima SK, mknggu lalu, tapi saya harus turun ke lapangan untuk melihat langsung perkembangan sekolah YPK, hal ini bertujuan agar pekembangan pendidkan YPK di Papua akan semakin baik,” pungkasnya. (*/tri)

Dari Kunjungan Ketua YPK Bersama Kadispen Kota dan Provinsi di  SD YPK GKI Sion Padang

Ketua YPK di tanah Papua Joni Y. Betaubun bersama Kadis Pendidikan Provinsi Papua Christian Sohilait, dan Kadis Pendidikan Kota Jayapura Abdul Majid, mengunjungi SD YPK GKI Sion Padang Bulan, Senin (19/6). Lantas permasalahan apa saja yang terungkap dari kunjungan ini?

Laporan: Carolus Daot_Jayapura

Pantuan Cendrawasih pos, pertemuan pihak sekolah dengan pengurus YPK dan Kadis Pendidikan Provinsi serta Kota itu berlangsung dengan cepat. Diawali dengan laporan Kepala SD YPK Sion Padang Bulan Yohana Yenthewo

  Dimana SD YPK GKI Sion Padang Bulan saat ini dilaporkan  tengah mengadapi berbagai permasalahan, salah satunya di tahun 2023 ini SD YPK GKI Sion Padang Bulan, tidak mendapatkan Dana BOS. Hal ini disebabkan karena izin oprasional SD YPK GKI Sion Padang Bulan baru dikeluarkan tahun 2023 ini.

  “Sejak 60 tahun sekolah SD YPK GKI Sion Padang Bulan beridiri, izin oprasionalnya baru keluar tahun ini, sehingga hal itu berdampak bagaimana kami tidak mendapatkan dana BOS pada tahun 2023,” ujarnya.

Baca Juga :  Sekolah Diingatkan Harus Punya Inovasi di Tiap Jenjang Pendidikan

  Hal lain yang dia sampaikan kepada Ketua YPK bersama Kadis Dispen Kota dan Provinsi, bahwa SD YPK GKI Sion Padang Bulan sedang mengalami kekurangan tenaga pengajar. Selain itu berbagai kendala lain yang mereka alami saat ini.

  “Kami harap melalui kunjungan Ketua YPK dan Kadis Pendidokan Kota maupun Kadis Pendidikan Provinsi, maka dapat menyelesaikan segala permasalahan yang ada di SD GKI Sion Padang Bulan,” harapnya.

  Menanggapi hal itu, Kadis Pendidikan Provinsi Papua Christian Sohilait, menyampaikan apabila terdapat suatu sekolah tidak mendapatkan dana BOS, maka hal itu disebabkan karena keterlambatan mereka memasukan data Dapodik sekolah ke pusat.

  Sebab, secara aturan setiap sekolah wajib memasukkan data dapodik sekolah sebelum tanggal 31 Desember di setiap tahunnya. “Kalau lewat dari tanggal 31 Desember, data Dapodik tidak dikirim ke pusat, maka sekolah itu tidak akan mendapatkan dana BOS. Jadi hal ini penting bagi pihak sekolah untuk memasukan data Dapodik ke pusat sebelum tanggal 31 Desember,” ujarnya.

Baca Juga :  Tumbuh Subur Lagi setelah Ditanam Para Sahabat Bung Karno

  Di tempat yang sama, Kadis Pendidikan Kota Abdul Majid, menyampaikan apa yang menjadi permasalahan di SD YPK GKI Sion Padang Bulan, akan ditindak lanjuti. “Tadi kita sudah dengar apa yang menjadi kendala di SD YPK GKI Sion Padang Bulan, nanti kita akan tindak lanjuti,” ujarnya.

  Ketua YPK Kota Jayapura Joni. Y Betaubun menyampaikan tujuan dari kunjungannya itu bagian dari program kerja untuk meningkatkan perkembangan pendidkan YPK di tanah Papua.

  Kunjungan ini bagian dari langkah awal bagimana Badan Pengurus YPK bisa membangun pendidikan YPK untuk lebih baik, segala masukan terkait permaslaahan yang ada di Sekolah YPK khususnya SD YPK GKI Sion Padang Bulan, akan ditindaklanjuti yang tentunya dilakukan secara berjenjang.

  “Saatnya kita mulai kerja, walaupun baru terima SK, mknggu lalu, tapi saya harus turun ke lapangan untuk melihat langsung perkembangan sekolah YPK, hal ini bertujuan agar pekembangan pendidkan YPK di Papua akan semakin baik,” pungkasnya. (*/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya