JAYAPURA – Duo striker Persipura Jayapura, Patrich Wanggai dan Sansan Fauzi Husaeni belum menemukan sentuhan terbaik mereka. Memang masih terlalu dini untuk menilai peran mereka sebagai juru gedor pasukan Mutiara Hitam, Persipura.
Dari tiga laga yang sudah dilakoni oleh Persipura, Patrich Wanggai baru sekali diturunkan. Kala menghadapi Persiba Balikpapan.
Saat itu, Patrich Wanggai dalam kon disi yang kurang fit. Sementara saat laga perdana menjamu Kalteng Putra, Patrich belum bisa dimainkan karena masih menjalani sanksi.
Kemudian saat Persipura 2-1 atas Sulut United pada pekan ketiga, juru taktik Ricky Nelson memilih untuk mencadangkan Patrich Wanggai karena kondisinya yang juga kurang fit.
Sementara Sansan Husaeni, dari tiga laga, dirinya baru sekali dimainkan sejak awal. Kesempatan itu diberikan saat Persipura menghadapi Sulut United. Sansan langsung menunjukkan tajinya dengan menyumbangkan satu gol, sekaligus membantu Persipura menang 2-1.
Sansan di dua laga sebelumnya, yak ni kontra Kalteng Putra dan Persiba Balikpapan, selalu dicadangkan. Se pertinya coach Ricky Nelson mengingin kan Sansan masuk sebagai supersub. Namun strategi itu tidak berhasil. Sansan justru tampil lebih baik jika dimainkan sejak menit awal.
“Kita punya dua striker yang bagus, memang waktu lawan Persiba Balik papan, Patrich Wanggai tidak maksimal karena dia sakit dan sekarang sehat sekali,” ungkap Ricky Nelson kepada Cenderawasih Pos, Jumat (16/9).
Mengenai siapa yang akan diturunkan lebih awal, Ricky Nelson menyebutkan jika kedua strikernya itu sedang dalam kondisi yang sangat baik. Tinggal bagaimana kedua striker tersebut bisa menunjukkan perkembangan mereka dalam satu-dua hari kedepan. Serta sesuai dengan kebutuhan tim.
Namun pelatih kelahiran Kupang, Nusa Tenggara Timur itu menilai jika Sansan kemungkinan akan menda patkan kesempat an lebih awal saat mere ka bersua dengan Deltras.
“Karena ini laga home, kita harus benar-benar agresif bermain dan Sansan tetap menjadi pilihan utama sampai persiapan dua hari besok,” pungkasnya.
Hingga saat ini, para gelandang Persipura justru menjadi mesin gol. Ramai Rumakiek dan Gunansar Man dowen sama-sama sudah mengoleksi dua gol. Kemudian pemain belakang, Brian Fatari dan Syaiful Indra Cahya masing-masing menciptakan satu gol. (eri/nat)