Sunday, December 29, 2024
26.7 C
Jayapura

Bentuk Perhatian Polri pada Pendidikan di Yahukimo, Program SI IPAR Digencarkan

DEKAI– Pembinaan yang dilakukan Satgas Binmas Noken Wilayah Yahukimo melalui Program Si Ipar rutin dilakukan. Secara terjadwal, personil memberikan pelajaran kepada anak-anak yang seharusnya mereka dapatkan di sekolah.

Seperti yang terlihat, pada Minggu (4/09). Dengan penuh semangat, Ipda I Made Budi Dumariawan, bersama anggotanya kembali memberikan pelajaran membaca dan berhitung kepada anak-anak di Jalan Paradiso, Distrik Dekai Kabupaten Yahukimo.

Agar tidak monoton, petugas juga melakukan trik khusus dalam memberikan pelajaran kepada  anak-anak kompleks Suku Hubla.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Papua selaku Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, S.H saat dikonfirmasi dilokasi yang berbeda. Pihaknya mengatakan Pembangunan dalam bidang pendidikan adalah salah satu prioritas utama di dalam agenda pembangunan nasional.

Baca Juga :  Binmas Noken Jayawijaya Ajarkan Cara Penjumlahan Kepada Anak Binaan

“Oleh karena itu, Polri juga memiliki kewajiban dalam merealisasikan hak setiap warga negara untuk memperoleh layanan pendidikan demi membentuk sumber daya manusia yang berkualitas dan juga meningkatkan kualitas hidup bangsa Indonesia khususnya masyarakat di Provinsi Papua,” jelas Kabid Humas.

Lebih lanjut, pihaknya menyebutkan pendidikan masih menjadi permasalahan utama di daerah pedalaman Papua, hidup di daerah pedalaman membuat mereka sulit untuk memperoleh pendidikan yang layak seperti pada umumnya. Untuk itu hadirnya Ops Damai Cartenz ini dapat membantu dalam mengatasi hal tersebut.

“Masalah yang paling utama adalah mereka kesulitan untuk mendapatkan pendidikan yang layak dan menempuh pendidikan 12 tahun, kita berharap dengan Program SI IPAR dapat menuntaskan hal tersebut,”Pungkasnya.(gin)

Baca Juga :  Bantu Buku Kepada Yayasan Peduli Difabel Yatim Piatu Nabire

DEKAI– Pembinaan yang dilakukan Satgas Binmas Noken Wilayah Yahukimo melalui Program Si Ipar rutin dilakukan. Secara terjadwal, personil memberikan pelajaran kepada anak-anak yang seharusnya mereka dapatkan di sekolah.

Seperti yang terlihat, pada Minggu (4/09). Dengan penuh semangat, Ipda I Made Budi Dumariawan, bersama anggotanya kembali memberikan pelajaran membaca dan berhitung kepada anak-anak di Jalan Paradiso, Distrik Dekai Kabupaten Yahukimo.

Agar tidak monoton, petugas juga melakukan trik khusus dalam memberikan pelajaran kepada  anak-anak kompleks Suku Hubla.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Papua selaku Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, S.H saat dikonfirmasi dilokasi yang berbeda. Pihaknya mengatakan Pembangunan dalam bidang pendidikan adalah salah satu prioritas utama di dalam agenda pembangunan nasional.

Baca Juga :  Polri Dongkrak Kemajuan Ekonomi Papua Melalui Program KASUARI

“Oleh karena itu, Polri juga memiliki kewajiban dalam merealisasikan hak setiap warga negara untuk memperoleh layanan pendidikan demi membentuk sumber daya manusia yang berkualitas dan juga meningkatkan kualitas hidup bangsa Indonesia khususnya masyarakat di Provinsi Papua,” jelas Kabid Humas.

Lebih lanjut, pihaknya menyebutkan pendidikan masih menjadi permasalahan utama di daerah pedalaman Papua, hidup di daerah pedalaman membuat mereka sulit untuk memperoleh pendidikan yang layak seperti pada umumnya. Untuk itu hadirnya Ops Damai Cartenz ini dapat membantu dalam mengatasi hal tersebut.

“Masalah yang paling utama adalah mereka kesulitan untuk mendapatkan pendidikan yang layak dan menempuh pendidikan 12 tahun, kita berharap dengan Program SI IPAR dapat menuntaskan hal tersebut,”Pungkasnya.(gin)

Baca Juga :  Bhayangkari Berikan Bantuan ke Anak Yatim Piatu  Keluarga Polri

Berita Terbaru

Artikel Lainnya