KENYAM-Seriusi percepatan pembangunan Bandar Udara Nduga baru karena dianggap sebagai sarana vital untuk menopang percepatan pembangunan dan akses masyarakat untuk masu dan keluar dari Kabupaten Nduga, Maka Pj Bupati Nduga Namia Gwijangge S.Pd. M.Si meninjau Bandara Nduga Baru bersama Dinas Perhubungan Kabupaten Nduga pada Jumat (8/7).
Diketahui pembangunan Bandara Nduga Baru ini sempat terhenti pengerjaanya dikarenakan ada beberapa dokumen persyaratan yang belum memenuhi syarat diantaranya dokumen perencanaan Analisa Dampak Lingkungan (Amdal) dan pelepasan tanah adat.
Bupati Namia sendiri serius dengan pembangunan bandara tersbut dan berharap pembangunan bandara dapat segera dilanjutkan karena itu Bupati memerintahkan dinas terkait dalam tahun anggaran ini untuk segera menyiapkan dan menyelesaikan kekurangan syarat dokumen yang belum ada.
Saat ini Bandara Nduga Baru pengerjaannya baru selesai sepanjang 620 meter dari target 1600 meter. Bupati menargetkan pesawat sejenis ATR dapat mendarat. Bahkan Bandara Nduga Baru ini nantinya dapat di perpanjang hingga 2.500 merer karena lahan yang tersedia 4 ribu meter persegi.
“Hari ini kami tinjau Bandara Baru dan tahun ini kami akan kejar dokumen yang dibutuhkan yakni Amdal dan Studi Kelayakan dan jika sudah ada dokumen itu maka kita akan percepatan pembangunannya dan tahun depan harus jadi,”Ungkapnya.
Bupati Namia mengaku pembangunan tersebut sangat strategis untuk menopang pembangunan daerah di Pegunungan Tengah Papua. Oleh sebab itu dirinya meminta kepada semua pihak untuk mendukung dan bersama-sama mempercepat pembangunan Bandara tersebut.(Humas/gin)