JAYAPURA-Walaupun saat ini banyak masyarakat mencari sapi untuk hewan kurban jelang Hari Raya Idul Adha pada 9 Juli mendatang, tapi harga daging sapi segar lokal masih tetap stabil di pasaran yakni Rp 140 ribu-Rp 145 ribu/kg.
Ibu Agus selaku penjual daging sapi segar lokal di Pasar Youtefa Abepura mengatakan, harga daging sapi segar lokal masih stabil tidak ada perubahan walaupun saat ini umat Muslim banyak yang mencari sapi untuk hewan kurban dalam merayakan Hari Idul Adha. Memang biasanya pada saat 2 hari menjelang Raya Idul Adha baru harga daging sapi naik.
Menurutnya, saat hari raya kurban banyak umat Muslim mencari sapi untuk di kurbankan di Masjid, sehingga harga sapi pasti naik, tapi untuk penjual daging sapi tentu tidak jadi masalah karena sudah ada stok atau diperhitungkan para penjual sapi karena sudah jadi langganan.
Hal sendaga juga dikatakan Abas penjual daging sapi di DoK V Atas Jayapura, menurutnya, sampai saat ini harga daging sapi masih normal ia jual Rp 145 ribu/kg, walaupun sudah banyak umat Muslim yang cari sapi untuk kurban.
Abas mengatakan, biasanya harga sapi akan mahal seperti saat menyambut hari raya kurban dan itupun jika membelinya dari tangan kedua bukan langsung dari para peternak sapi.
Sementara itu, Isak penjual sapi hewan kurban mengaku, saat ini umat Muslim dalam mencari sapi kurban sudah banyak, dan ia juga sediakan berbagai pilihan harga tergantung dari ukuran berat sapi, ada yang ia jual mulai Rp 15 juta bahkan ada sampai Rp 30 juta perekornya.
Iapun berharap pembelian hewan kurban sapi pada tahun ini ada peningkatan jika dibanding tahun sebelumnya karena ada pandemi.(dil/gin)
JAYAPURA-Walaupun saat ini banyak masyarakat mencari sapi untuk hewan kurban jelang Hari Raya Idul Adha pada 9 Juli mendatang, tapi harga daging sapi segar lokal masih tetap stabil di pasaran yakni Rp 140 ribu-Rp 145 ribu/kg.
Ibu Agus selaku penjual daging sapi segar lokal di Pasar Youtefa Abepura mengatakan, harga daging sapi segar lokal masih stabil tidak ada perubahan walaupun saat ini umat Muslim banyak yang mencari sapi untuk hewan kurban dalam merayakan Hari Idul Adha. Memang biasanya pada saat 2 hari menjelang Raya Idul Adha baru harga daging sapi naik.
Menurutnya, saat hari raya kurban banyak umat Muslim mencari sapi untuk di kurbankan di Masjid, sehingga harga sapi pasti naik, tapi untuk penjual daging sapi tentu tidak jadi masalah karena sudah ada stok atau diperhitungkan para penjual sapi karena sudah jadi langganan.
Hal sendaga juga dikatakan Abas penjual daging sapi di DoK V Atas Jayapura, menurutnya, sampai saat ini harga daging sapi masih normal ia jual Rp 145 ribu/kg, walaupun sudah banyak umat Muslim yang cari sapi untuk kurban.
Abas mengatakan, biasanya harga sapi akan mahal seperti saat menyambut hari raya kurban dan itupun jika membelinya dari tangan kedua bukan langsung dari para peternak sapi.
Sementara itu, Isak penjual sapi hewan kurban mengaku, saat ini umat Muslim dalam mencari sapi kurban sudah banyak, dan ia juga sediakan berbagai pilihan harga tergantung dari ukuran berat sapi, ada yang ia jual mulai Rp 15 juta bahkan ada sampai Rp 30 juta perekornya.
Iapun berharap pembelian hewan kurban sapi pada tahun ini ada peningkatan jika dibanding tahun sebelumnya karena ada pandemi.(dil/gin)
