KEEROM – Ketua Dewan Adat (DA) Kabupaten Keerom, Cakob Mekawa mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk sama-sama bergandengan tangan dalam menjaga Keerom agar tetap damai dan aman.
Selain aparat keamanan (TNI/Polri) lanjut Cakob Mekawa, masyarakat Keerom juga harus mengambil peran untuk saling menjaga agar kondisi Kamtibmas negeri tapal batas ini tetap kondusif.
“Keerom adalah beranda terdepan NKRI di wilayah perbatasan Timur Indonesia yang harus kita jaga bersama, baik itu kondisi Kamtibmas maupun hal-hal yang lainya,” ungkap Cakob kepada awak media di Keerom, Sabtu (11/6).
Sebagai ketua Dewan Adat yang baru, Cakob Mekawa juga menegaskan agar masyarakat Keerom mendukung penuh program pemerintah guna untuk kemajuan Keerom yang lebih baik ke depanya.
“Dari masyarakat asli Keerom dan dari berbagai paguyuban, mari kita berkolaborasi untuk jaga Keerom dan dukung pemerintah yang sedang berjalan agar perubahan di atas negeri ini bisa berjalan dengan baik,” bebernya.
Keerom merupakan salah satu daerah yang dipandang penting karena berbatasan langsung dengan negara tetangga, untuk itu semua komponen masyarakat harus saling mendukung dan saling menjaga.
“Sebagai kepengurusan dewan adat yang baru kami harap dukungan dan support dari masyarakat agar amanat yang dipercayakan kepada kami bisa amanah untuk Keerom yang lebih baik,” ucapnya.
Cakob Mekawa juga berharap kepada semua paguyuban untuk bangun sinergitas, komunikasi yang intens dengan dewan adat, karena dewan adat dinilai wajib mengetahui kegiatan dan jumlah warga paguyuban yang ada. (eri/tho)