Monday, December 23, 2024
26.7 C
Jayapura

Seorang ABK KM Arawala 10 Ditemukan Tak Bernyawa

MERAUKE- Seorang Anak Buah Kapal (ABK) KM Arawala 10 bernama Yosias Bush Kunda, ditemukan tak bernyawa di dermaga bongkar muat Wanam, Distrik Ilwayab, Kabupaten Merauke,  Selasa  (22/2).

Kapolres Merauke AKBP. Ir. Untung Sangaji, M.Hum melalui Kasat Polairud AKP Okto Samosir, SH yang dikonfirmasi  membenarkan salah satu ABK kapal penangkap ikan yang ditemukan tak bernyawa tersebut, kemarin. ‘’Belum diketahui apa penyebab kematian korban. Masih dalam  penyelidikan,’’ kata  Kasat Polairud Okto Samosir.

Namun dengan adanya temuan jenazah ini, kata Kasat Polair,  anggotanya dari Pos Polairud  Wanam bersama aparat keamanan Wanam, Distrik Illwayab dan petugas Nakes melakukan evakuasi jenazah ABK  KM. Arawala 10  tersebut menuju Puskesmas Wanam  guna dilakukan visum.

Baca Juga :  Pemprov Papua Selatan Keluarkan Larangan terbaru Rekruitmen Honorer 

Setelah dilakukan visum, lanjut Kasat Polairud  Okto Samosir, sekitar pukul 12.00 WIT,  jenazah dibawa ke rumah duka keluarga korban di Mapoko, Kampung Wogikel, Distrik Illwayab untuk disemayamkan. Selanjutnya, pukul  15.00 WIT, jenazah korban makamkan di pemakaman umum Kampung Wogikel, Distrik Ilwayab. ‘’Sekali lagi soal kematian dari korban belum diketahui,’’tandasnya. (ulo/tho)

MERAUKE- Seorang Anak Buah Kapal (ABK) KM Arawala 10 bernama Yosias Bush Kunda, ditemukan tak bernyawa di dermaga bongkar muat Wanam, Distrik Ilwayab, Kabupaten Merauke,  Selasa  (22/2).

Kapolres Merauke AKBP. Ir. Untung Sangaji, M.Hum melalui Kasat Polairud AKP Okto Samosir, SH yang dikonfirmasi  membenarkan salah satu ABK kapal penangkap ikan yang ditemukan tak bernyawa tersebut, kemarin. ‘’Belum diketahui apa penyebab kematian korban. Masih dalam  penyelidikan,’’ kata  Kasat Polairud Okto Samosir.

Namun dengan adanya temuan jenazah ini, kata Kasat Polair,  anggotanya dari Pos Polairud  Wanam bersama aparat keamanan Wanam, Distrik Illwayab dan petugas Nakes melakukan evakuasi jenazah ABK  KM. Arawala 10  tersebut menuju Puskesmas Wanam  guna dilakukan visum.

Baca Juga :  Bawaslu PPS Sebut Sejumlah Dugaan Pelanggaran Penuhi Syarat Materil 

Setelah dilakukan visum, lanjut Kasat Polairud  Okto Samosir, sekitar pukul 12.00 WIT,  jenazah dibawa ke rumah duka keluarga korban di Mapoko, Kampung Wogikel, Distrik Illwayab untuk disemayamkan. Selanjutnya, pukul  15.00 WIT, jenazah korban makamkan di pemakaman umum Kampung Wogikel, Distrik Ilwayab. ‘’Sekali lagi soal kematian dari korban belum diketahui,’’tandasnya. (ulo/tho)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya