WAMENA-Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayawijaya dr. Willy E Mambieuw, SpB menyatakan bahwa saat ini Jayawijaya sedang menuju pada zero penanganan Covid -19. Meski kasus terus menurun tetapi masyarakat diminta tetap menerapkan protokol kesehatan. Sebab, pemerintah masih melakukan percepatan vaksinasi, karena sampai saat ini belum mencapai target 70 persen.
Dikatakan dr Willy, agar angka penanganan pasien Covid -19 ini tidak naik lagi, pihaknya terus melakukan promosi kesehatan, dengan memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk tetap memberlakukan protokol kesehatan. Selain itu juga bagi warga yang belum di Vaksin bisa segera mendapat vaksin.
āMeskipun untuk saat ini penanganan Pasien Covid -19 memang tinggal 4 pasien yang dirawat, tetapi target kita untuk 70 persen pencapaian vaksinasi ini belum tercapai, sehingga kita harus berupaya untuk mencegah agar jangan sampai terjadi lonjakan pada bulan -bulan berikut,ā ungkapnya kepada Cenderawasih Pos, Senin (1/11) kemarin.
Dr. Willy menegaskan memang untuk penanganan Covid -19 sudah berkurang, tetapi tetap harus menjaga situasi seperti ini. Artinya prokes tetap jalan dan vaksinasi juga jalan, penyuluhan penggunaan fasilitas kesehatan masih tetap dilakukan. Sementara 4 pasien yang masih dirawat ini mereka juga dalam waktu dekat ini akan melakukan pemeriksaan lagi.
āUntuk pasien Covid -19 saat ini di RSUD Wamena dan Tempat Karantina di Bethesda sudah tidak ada, sementara 4 pasien yang masih dalam perawatan ini melakukan karantina mandiri, hal ini karena beberapa bulan lalu terjadi pembludakan sehingga tempat karantina ini penuh sehingga sebagian pasien harus melakukan karantina mandiri,ā tegasnya.
Ia juga menyatakan sementara untuk target Vaksinasi ini, khusus di Dinas Kesehatan ada rangkaian Hari Kesehatan Nasional (HKN) sehingga ada tahapan yang dicari untuk terget 75 persen vaksinasi dengan sasaran semua masyarakat harus mendapat vaksinasi.
āNanti ada acara kita yang dilakukan di gedung Ukumiarek Asso, namun kita akan kolaborasi dengan HKN yang akan dilaksanakan pada 12 November mendatang, kita juga rencana ke distrik -distrik yang memang sama sekali belum jalan vaksinasinya.ā kata dr Willy.(jo/tri)