Saturday, March 15, 2025
29.7 C
Jayapura

Seluruh Penyelenggara  Pilkada Diusulkan Rapid Test 

Theresia Mahuze,  SH( FOTO: Sulo/Cepos)

MERAUKE-Ketua  KPU Kabupaten  Merauke  Theresia Mahuze, SH mengusulkan  agar seluruh  penyelenggara  Pilkada mulai dari  komisioner KPU,  sekretariat  KPU, PPD,  PPS sampai    pada panitia  pemungutan  suara   di TPS  nanti untuk  dilakukan rapid  test.   Hal ini  untuk memastikan   bahwa seluruh   penyelenggara    Pilkada  serentak  2020  tersebut  sehat dan bebas dari Covid-19. 

  “Kita sehat   dulu  baru bisa  bekerja. Kalau  kita tidak sehat, tidak mungkin    pekerjaan bisa  terlaksana dengan baik.  Apalagi  kita dalam bekerja berinteraksi  dengan masyarakat,’’ kata  Theresia Mahuze kepada  wartawan seusai   membuka    Rakor PPD  di Hotel Halogen Merauke,  Rabu (24/6).    

Baca Juga :  Umat Katolik Diajak Junjung Tinggi Budaya

   Salah satu   pekerjaan  yang akan berinteraksi langsung  dengan masyarakat  tersebut   petugas pemutakhiran data  pemilih  (PPDP)   yang akan melakukan  coklit  dengan  cara door to door. ‘’Kesehatan mereka  juga harus  menjadi perhatian  kita, selain mereka  menggunakan  alat pelindung,’’ jelasnya. 

   Namun  untuk dapat   mewujudkan  rencana tersebut,    menurut Theresia Mahuze,   dirinya harus  berkoordinasi  terlebih dahulu dengan  Tim Gugus Covid -19 Kabupaten Merauke. Kemudian  dengan  Dinas Kesehatan. ‘’Dalam satu  dua hari ini  saya akan koordinasi dengan  mereka. Kalau memungkinkan   untuk dapat dilaksanakan   rapid test bagi  penyelenggara  maka kami  siap  untu di-rapid,” tandas  Theresia Mahuze. (ulo/tri)   

Baca Juga :  Tim Gabungan Periksa Barang Kedaluwarsa
Theresia Mahuze,  SH( FOTO: Sulo/Cepos)

MERAUKE-Ketua  KPU Kabupaten  Merauke  Theresia Mahuze, SH mengusulkan  agar seluruh  penyelenggara  Pilkada mulai dari  komisioner KPU,  sekretariat  KPU, PPD,  PPS sampai    pada panitia  pemungutan  suara   di TPS  nanti untuk  dilakukan rapid  test.   Hal ini  untuk memastikan   bahwa seluruh   penyelenggara    Pilkada  serentak  2020  tersebut  sehat dan bebas dari Covid-19. 

  “Kita sehat   dulu  baru bisa  bekerja. Kalau  kita tidak sehat, tidak mungkin    pekerjaan bisa  terlaksana dengan baik.  Apalagi  kita dalam bekerja berinteraksi  dengan masyarakat,’’ kata  Theresia Mahuze kepada  wartawan seusai   membuka    Rakor PPD  di Hotel Halogen Merauke,  Rabu (24/6).    

Baca Juga :  Hari ini,  Sidang Paripurna Terbatas Umumkan Ketua PAW  DPRD Merauke

   Salah satu   pekerjaan  yang akan berinteraksi langsung  dengan masyarakat  tersebut   petugas pemutakhiran data  pemilih  (PPDP)   yang akan melakukan  coklit  dengan  cara door to door. ‘’Kesehatan mereka  juga harus  menjadi perhatian  kita, selain mereka  menggunakan  alat pelindung,’’ jelasnya. 

   Namun  untuk dapat   mewujudkan  rencana tersebut,    menurut Theresia Mahuze,   dirinya harus  berkoordinasi  terlebih dahulu dengan  Tim Gugus Covid -19 Kabupaten Merauke. Kemudian  dengan  Dinas Kesehatan. ‘’Dalam satu  dua hari ini  saya akan koordinasi dengan  mereka. Kalau memungkinkan   untuk dapat dilaksanakan   rapid test bagi  penyelenggara  maka kami  siap  untu di-rapid,” tandas  Theresia Mahuze. (ulo/tri)   

Baca Juga :  Sudah Bersertifikat, Kawasan Dinas PU Dituntut Rp 3 Miliar

Berita Terbaru

Artikel Lainnya