Monday, November 24, 2025
26.9 C
Jayapura

PSBS Kalah Hampir Setengah Lusin

JAYAPURA – Tim PSB Biak dibuat tak berdaya saat bertandang ke markas PSM Makassar dalam lanjutan Super League atau Liga 1 pekan ke-12. Tim berjuluk Badai Pasifik itu dibekuk dengan skor 0-5 oleh tuan rumah dalam laga yang berlangsung di Stadion B.J. Habibie, Jumat (21/11) malam. Alih-alih mencuri tiga poin, PSBS justru tak berkutik sepanjang 90 menit. Mereka tak bisa meredam agresivitas permainan tuan rumah.

Hasil ini tetap menempatkan PSBS berada pada peringkat ke-15 dengan koleksi 9 poin. Sebaliknya, tambahan tiga poin membuat PSM kini bertengger pada posisi 8 dengan 15 poin. Juru taktik PSBS, Divaldo Alves mengatakan bahwa pemainnya tak bisa tampil seperti biasanya karena kondisi fisik yang kurang fit usai menjalani perjalanan panjang.

Baca Juga :  Jadi Daerah Rawan, Program Mitigasi Bencana Perlu Dilakukan

“Kita berangkat kemarin dari Jogja jam 6 pagi dan tiba jam 11 malam. Kita lihat hari ini kurang intensitas reaksi untuk transisi. Kita tahu kita perlu 72 jam untuk recovery tapi kita tidak ada karena beberapa tempat kita delay,” ungkap Divaldo kepada awak media usai laga. Selain itu, kehilangan beberapa pilar penting termasuk sang bomber Ruyeri membuat lini depan mereka tumpul.

JAYAPURA – Tim PSB Biak dibuat tak berdaya saat bertandang ke markas PSM Makassar dalam lanjutan Super League atau Liga 1 pekan ke-12. Tim berjuluk Badai Pasifik itu dibekuk dengan skor 0-5 oleh tuan rumah dalam laga yang berlangsung di Stadion B.J. Habibie, Jumat (21/11) malam. Alih-alih mencuri tiga poin, PSBS justru tak berkutik sepanjang 90 menit. Mereka tak bisa meredam agresivitas permainan tuan rumah.

Hasil ini tetap menempatkan PSBS berada pada peringkat ke-15 dengan koleksi 9 poin. Sebaliknya, tambahan tiga poin membuat PSM kini bertengger pada posisi 8 dengan 15 poin. Juru taktik PSBS, Divaldo Alves mengatakan bahwa pemainnya tak bisa tampil seperti biasanya karena kondisi fisik yang kurang fit usai menjalani perjalanan panjang.

Baca Juga :  Incar Pelatih dari Eropa, Metode Latihan Jadi Alasan Lengserkan Shin Tae-yong?

“Kita berangkat kemarin dari Jogja jam 6 pagi dan tiba jam 11 malam. Kita lihat hari ini kurang intensitas reaksi untuk transisi. Kita tahu kita perlu 72 jam untuk recovery tapi kita tidak ada karena beberapa tempat kita delay,” ungkap Divaldo kepada awak media usai laga. Selain itu, kehilangan beberapa pilar penting termasuk sang bomber Ruyeri membuat lini depan mereka tumpul.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/