Monday, November 3, 2025
26.7 C
Jayapura

21 Mahasiswa Penerima Beasiswa di UNY Dipulangkan

Selain IPK di Bawah Standar, Uang yang Dikirimkan Tidak Dipakaik dengan Semestinya

MERAUKE– Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Selatan akhirnya memulangkan 21 dari 55 mahasiswa dari Papua Selatan yang kuliah di Universitas Negeri Yogjakarta (UNY).

Ke-21 mahasiswa penerima beasiswa tersebut dipulangkan karena memiliki IPK di bawah standar yang ditetapkan bagi setiap penerima beasiswa. Selain itu, ke-21 mahasiswa tersebut dilaporkan menggunakan dana bantuan yang diberikan tidak sesuai peruntukannya.

‘’Mohon maaf, baru 6 bulan setelah kami kirimkan dari sini (Merauke,red), kami telah mendapatkan laporan laporan dari wakil rektor bahwa kurang 21 anak, begitu kita kirimkan uang ternyata uang itu tidak dipakai semestinya, membuat warga sekitar anak-anak ini tinggal merasa resah,’’ kata Ronald Ohoilulin, mewakili Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Selatan saat mempresentasikan penyaluran bantuan Pendidikan bagi mahasiswa Papua Selatan yang bersumber dari Dana Otsus Papua Selatan kepada Kepala BP3OKP Papua Selatan, Jumat (12/9).

Baca Juga :  Dua Nahkoda Kapal Masih Jalani Pidana di PNG

Ronald Ohoilulin menjelaskan, kendati 21 anak-anak tersebut telah dipulangkan ke Merauke namun pihaknya tidak tinggal diam. Melalui kerja sama yang dilakukan pihaknya dengan Universitas Negeri Musamus, 21 anak tersebut dipindahkan ke Unmus Merauke.

‘’Puji Tuhan bahwa anak-anak kita yang berjumlah 21 orang ini sudah bisa kuliah di Unmus Merauke,’’ jelasnya.

Selain IPK di Bawah Standar, Uang yang Dikirimkan Tidak Dipakaik dengan Semestinya

MERAUKE– Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Selatan akhirnya memulangkan 21 dari 55 mahasiswa dari Papua Selatan yang kuliah di Universitas Negeri Yogjakarta (UNY).

Ke-21 mahasiswa penerima beasiswa tersebut dipulangkan karena memiliki IPK di bawah standar yang ditetapkan bagi setiap penerima beasiswa. Selain itu, ke-21 mahasiswa tersebut dilaporkan menggunakan dana bantuan yang diberikan tidak sesuai peruntukannya.

‘’Mohon maaf, baru 6 bulan setelah kami kirimkan dari sini (Merauke,red), kami telah mendapatkan laporan laporan dari wakil rektor bahwa kurang 21 anak, begitu kita kirimkan uang ternyata uang itu tidak dipakai semestinya, membuat warga sekitar anak-anak ini tinggal merasa resah,’’ kata Ronald Ohoilulin, mewakili Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Selatan saat mempresentasikan penyaluran bantuan Pendidikan bagi mahasiswa Papua Selatan yang bersumber dari Dana Otsus Papua Selatan kepada Kepala BP3OKP Papua Selatan, Jumat (12/9).

Baca Juga :  Jamin Anak Kurang Mampu Tertampung di SPMB, Dikdaya Libatkan OPD

Ronald Ohoilulin menjelaskan, kendati 21 anak-anak tersebut telah dipulangkan ke Merauke namun pihaknya tidak tinggal diam. Melalui kerja sama yang dilakukan pihaknya dengan Universitas Negeri Musamus, 21 anak tersebut dipindahkan ke Unmus Merauke.

‘’Puji Tuhan bahwa anak-anak kita yang berjumlah 21 orang ini sudah bisa kuliah di Unmus Merauke,’’ jelasnya.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya