Sunday, December 14, 2025
30.7 C
Jayapura

Progres Renovasi GOR Waringin Jadi Atensi Dewan

JAYAPURA-Proses rehabilitasi Gedung Olahraga (GOR) Waringin hingga kini nampaknya belum selesai 100 persen. Kurang lebih lima tahun lamanya setelah PON Papua XX 2021 usai GOR tersebut belum pernah digunakan untuk menyelenggarakan suatu event.

   Kondisi ini pun menuai kritikan dari berbagai pihak tak terkecuali anggota dewan. Melalui komisi B Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Kota Jayapura kembali menyoroti terkait dengan pembangunan itu.

  Kepada Cenderawasih Pos, Ketua Komisi B Yuli Rahman mengatakan bahwa pihaknya akan terus mengawasi terkait dengan pembangunan itu hingga selesai. Ia bahkan mengaku telah sampaikan masalah itu kepada dinas yang bertanggung jawab dalam hal ini dinas PUPR Kota Jayapura.

Baca Juga :  Pj Gubernur Ajak Warga Aktif Gunakan Hak Pilih
Yuli Rahman)Jimi/Cepos (foto:x)

  “Kan kemarin kita sudah sampaikan itu, kita juga tahu bulan inikan puasa maklumlah mungkin tidak ada yang kerjakan,” ungkap Yuli di kantor DPRK Jayapura seusai rapat bersama dengan Bapemda, Jumat (21/3).

  Menurutnya  pihak ketiga masih bertanggung jawab atas pembangunan itu. Namun terkait dengan durasi waktu politikus partai Golkar itu tidak menjelaskan lebih detail. Sementara untuk progres dari pembangunan itu Yuli mengaku belum dilakukan pengecekan lagi.

   Tetapi yang pasti kata ketua komisi B itu setelah bulan suci Ramadan pihaknya akan kembali melakukan pengecekan. “Nanti setelah lebaran kita akan melihat lagi, persentase pembangunannya sudah sejauh mana. Untuk target penyelesaian itu tangung jawab pekerja,” ujarnya.

Baca Juga :  Usaha Ayam Petelur, Bumkam Waena Beri Pemasukan Rp 15 Juta/Bulan

   Dari pantauan Cenderawasih Pos pekan lalu adapun fasilitas yang tampaknya belum selesai dikerjakan seperti  kursi, pagar keliling, skoring board, termasuk lantai dan masih banyak lainnya. (kar/tri)

 

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAYAPURA-Proses rehabilitasi Gedung Olahraga (GOR) Waringin hingga kini nampaknya belum selesai 100 persen. Kurang lebih lima tahun lamanya setelah PON Papua XX 2021 usai GOR tersebut belum pernah digunakan untuk menyelenggarakan suatu event.

   Kondisi ini pun menuai kritikan dari berbagai pihak tak terkecuali anggota dewan. Melalui komisi B Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Kota Jayapura kembali menyoroti terkait dengan pembangunan itu.

  Kepada Cenderawasih Pos, Ketua Komisi B Yuli Rahman mengatakan bahwa pihaknya akan terus mengawasi terkait dengan pembangunan itu hingga selesai. Ia bahkan mengaku telah sampaikan masalah itu kepada dinas yang bertanggung jawab dalam hal ini dinas PUPR Kota Jayapura.

Baca Juga :  Kurang Solid di Lini Tengah
Yuli Rahman)Jimi/Cepos (foto:x)

  “Kan kemarin kita sudah sampaikan itu, kita juga tahu bulan inikan puasa maklumlah mungkin tidak ada yang kerjakan,” ungkap Yuli di kantor DPRK Jayapura seusai rapat bersama dengan Bapemda, Jumat (21/3).

  Menurutnya  pihak ketiga masih bertanggung jawab atas pembangunan itu. Namun terkait dengan durasi waktu politikus partai Golkar itu tidak menjelaskan lebih detail. Sementara untuk progres dari pembangunan itu Yuli mengaku belum dilakukan pengecekan lagi.

   Tetapi yang pasti kata ketua komisi B itu setelah bulan suci Ramadan pihaknya akan kembali melakukan pengecekan. “Nanti setelah lebaran kita akan melihat lagi, persentase pembangunannya sudah sejauh mana. Untuk target penyelesaian itu tangung jawab pekerja,” ujarnya.

Baca Juga :  Kapolda: KNPB - ULMWP Selalu Mainkan Isu HAM dari Penanganan Konflik TNI/Polri

   Dari pantauan Cenderawasih Pos pekan lalu adapun fasilitas yang tampaknya belum selesai dikerjakan seperti  kursi, pagar keliling, skoring board, termasuk lantai dan masih banyak lainnya. (kar/tri)

 

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya