Friday, November 22, 2024
25.7 C
Jayapura

OPD Diminta Kejar Realisasi Belanja Daerah

MIMIKA – Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Mimika, Petrus Yumte menekan setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kabupaten Mimika agar segera mempercepat realisasi belanja daerah.

Hal dimaksud adalah dengan mempercepat pembayaran uang muka atas kontrak-kontrak kerja bersama pihak ketiga yang belum terealisasi.

“Mohon dipercepat dalam rangka mengejar realisasi belanja. Realisasi belanja kita dari teman-teman di bagian keuangan ini kemungkinan masih di bawah 40 persen sehingga dengan pihak ketiga yang sudah ada kontrak tolong dikejar belanja dan pembayaran uang muka,” kata Petrus saat memimpin Apel Gabungan di halaman Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika, Senin (30/9) kemarin.

Hal ini ditegaskan Peteus mengingat tahun anggaran 2024 sudah berada di penghujung tahun namun realisasi penyerapan anggaran masih belum sepadan dengan yang diharapkan.

Baca Juga :  Menapaki Peran LMA-Tsingwarop Melawan Tantangan Zaman Demi Nilai-nilai Adat

Meski tak dapat menyebut secara pasti berapa persen penyerapan anggaran di lingkup Pemerintah Kabupaten Mimika, namun ia memastikan bahwa penyerapan anggaran tidak berjalan sesuai target.

Sementara itu, di tengah persoalan penyerapan anggaran, Pemerintah Kabupaten Mimika sebagai eksekutif sendiri sudah dijadwalkan untuk melaksanakan paripurna penetapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) tahun 2024 hari ini. (mww/wen)

MIMIKA – Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Mimika, Petrus Yumte menekan setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kabupaten Mimika agar segera mempercepat realisasi belanja daerah.

Hal dimaksud adalah dengan mempercepat pembayaran uang muka atas kontrak-kontrak kerja bersama pihak ketiga yang belum terealisasi.

“Mohon dipercepat dalam rangka mengejar realisasi belanja. Realisasi belanja kita dari teman-teman di bagian keuangan ini kemungkinan masih di bawah 40 persen sehingga dengan pihak ketiga yang sudah ada kontrak tolong dikejar belanja dan pembayaran uang muka,” kata Petrus saat memimpin Apel Gabungan di halaman Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika, Senin (30/9) kemarin.

Hal ini ditegaskan Peteus mengingat tahun anggaran 2024 sudah berada di penghujung tahun namun realisasi penyerapan anggaran masih belum sepadan dengan yang diharapkan.

Baca Juga :  Soal Seleksi DPRK, Kata Kaban Kesbangpol Masih Menunggu Petunjuk 

Meski tak dapat menyebut secara pasti berapa persen penyerapan anggaran di lingkup Pemerintah Kabupaten Mimika, namun ia memastikan bahwa penyerapan anggaran tidak berjalan sesuai target.

Sementara itu, di tengah persoalan penyerapan anggaran, Pemerintah Kabupaten Mimika sebagai eksekutif sendiri sudah dijadwalkan untuk melaksanakan paripurna penetapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) tahun 2024 hari ini. (mww/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya